Tuesday, May 31, 2016

Gorila ini dibunuh kerana berbahaya

31/5/16

Harembe gorila di kebun binatang Cincinnati ditembak karena dianggap membahayakan nyawa seorang bocah yang masuk ke kandangnya. (Foto: Reuters)
Harembe gorila di Zoo Cincinnati ditembak kerana dianggap membahayakan nyawa seorang kanak-kanak yang masuk ke kandangnya. (Foto: Reuters)

CINCINNATI - Pengarah Zoo Cincinnati, pada   30 Mei 16 mempertahankan keputusannya untuk menembak mati seekor gorila yang menyeret kanak-kanak berusia empat tahun di pergelangan kakinya. 
Menurut zoo itu, gorila tersebut bukan hanya membahayakan keselamatan anak itu namun juga menyakitinya.

"Jika mengkaji kembali peristiwa itu, kami akan membuat keputusan sama untuk menembak gorila tersebut," kata Thane Maynard, pengarah Zoo   Cincinnati & Botanical Gardens, dalam jumpa pers.

"Gorila itu jelas gelisah. Gorila itu jelas mengalami disorientasi," kata Maynard. Sekalipun  kematian Harambe, gorila dataran rendah Barat berusia 17 tahun yang jenisnya tercantum dalam daftar terancam punah, dapat diratapi.

Terbenturnya kepala anak itu pada tembok ia sedang diseret di sepanjang kandang merupakan salah satu faktor pendorong keputusan untuk menembak Harambe pada Sabtu 28 Mei.

Menembak gorila itu dengan anak panah penenang hanya akan makin membuatnya gelisah dan makin membahayakan anak itu, sehingga penjaga zoo membuat keputusan untuk menembak Harambe. Tim tanggap binatang berbahaya zoo itu menembak mati Harambe sekira 10 minit setelah dia berinteraksi dengan anak itu.
Kelompok pecinta hewan bergerak pada   30 Mei untuk mengungkapkan kemarahan atas pembunuhan itu.

Lebih dari 200 ribu orang telah menandatangani petisyen dalam jaringan di Change.org untuk memprotes penembakan tersebut. Beberapa petisyen mendesak polis  untuk menahan orangtua anak itu.
Namun, Maynard mengatakan zoo juga telah menerima ribuan pesan simpati dan dukungan, termasuk dari zoo lain.

Maynard menyatakan bahawa zoo itu selamat dan tidak lalai. Anak itu rupanya naik di atas penghalang setinggi satu meter, katanya. "Orang boleh memanjat penghalang. Itulah yang terjadi," katanya.
"Penghalang itu memadai," kata Maynard.

Zoo akan mengkaji ulang penghalang untuk melihat apakah itu dapat diperbaiki, katanya.
Sumber: Okezone.com

No comments:

Post a Comment