Kanak-kanak 7 Tahun Yang Dihukum Tinggal di Hutan Hilang

 30/5/16

Pasukan pencari kanak-kanak 7 tahun yang hilang di hutan Hokkaido. (Foto: AP)

NANAE – Sudah tiga hari berlalu, Yamato Tanooka belum juga ditemui. Orangtuanya segera melaporkan hal ini kepada pihak berkuasa sejak mengetahui anaknya menghilang dari tempat terakhir mereka menurunkannya, di dalam Hutan Hokkaido, di Kota Nanae, Jepun.

Kepada polis , orangtuanya menjelaskan kanak-kanak tujuh tahun itu hilang ketika mereka sedang jalan-jalan naik gunung dan memanen sayuran. Namun diketahui kemudian, bahawa kisah itu cuma rekaan.

Sebenarnya, anak laki-laki itu ditinggalkan dengan sengaja oleh orang tuanya di hutan, di tengah gunung di Kabupaten Kameda, utara Jepun, yang terkenal dihuni sejumlah beruang liar. Tanooka yang menghilang sejak Sabtu 28 Mei 2015 diturunkan dari kereta, sebagai hukuman kerana telah melempari sebuah kereta di pinggir jalan hari itu dengan batu.

Dilansir dari Asian Correspondent,  30/5/2016 , ayahnya, Takayuki (44) kembali ke lokasi diturunkannya Tanooka beberapa minit kemudian, tetapi yang dicari sudah tidak berada di sana.

Ratusan petugas telah dikerahkan ke hutan yang dimaksud untuk mencari anak laki-laki yang memakai celana pendek berwarna biru tua, sweter hitam dan sepatu merah tersebut. Sementara itu, orangtuanya harus menjalani soal siasat dari pihak  polis atas kelalaian mereka dalam menjaga anaknya.

Sumber: Okezone