15/7/16
SHENYANG – Gara-gara hasil potongan
rambutnya gagal alias tidak jadi sesuai keinginan, tiga lelaki di China
mengamuk dan melakukan aksi balas dendam kepada tukang gunting terkait.
Insiden ini berlangsung pada hari pertama Lebaran, Rabu 6 Julai 2016
sekitar pukul 03.22 waktu setempat.
Melalui rakaman CCTV diketahui mereka melampiaskan kemarahannya pada
salon atau tempat gunting rambut yang terletak di Shenyang, Provinsi
Liaoning tersebut. Salah satunya terlihat jelas menyemburkan cat merah
dan hitam ke tembok, kaca depan, dan papan nama salon.
Sementara seorang lagi melemparkan batu bata ke arah jendela salon.
Orang ketiga pun ikut melakukan aksi vandalisme ke salon tersebut. Namun
tidak jelas apa peranannya, kerana ia tidak ter-cover kamera CCTV
setempat.
Keesokan harinya, si pemilik salon lantas terkejut menemui kedainya
habis dirosak orang. Ia pun mencari jejak pelakunya. Dari video yang
sama, dia mengenali dua dari pelaku adalah pelanggannya yang tidak
senang dengan hasil potongannya pada Jun lalu.
Sang pemilik salon mengaku sudah menawarkan diri untuk memperbaiki
potongan mereka. Akan tetapi, keduanya menolak mempercayakan lagi
tatanan rambut mereka padanya. Salah seorang dari mereka bahkan sempat
melontarkan kata-kata bernada ancaman kepda si tukang cukur.
Berdasarkan lansiran Shanghaiist,
Khamis (14/7/2016), kali ini warganet China merasa kesulitan untuk
memutuskan pihak yang patut disalahkan dalam insiden ini. Beberapa
membela si tukang cukur dengan mencemooh bahawa mungkin saja ketiga
perosak itu terlalu buruk rupa untuk mencuba berbagai gaya tatanan
rambut. Jadi mau dipotong seperti apa pun, hasilnya tetap saja hodoh.
Namun, banyak juga warganet yang sependapat dengan ketiga pelaku.
Sebagaimana mereka juga pernah memiliki pengalaman buruk dengan tukang gunting. Menurut mereka, si tukang gunting pantas mendapatkan perlakuan
semacam itu.
Sumber: Okezone.com
No comments:
Post a Comment