Monday, August 8, 2016

Nama Palestin hilang dari Google Maps, diganti dengan Israel

8/8/16

Nama Palestina hilang dari Google Maps, diganti dengan Israel
Logo Google. © newyorker.com
 Sejak kelmarin, dunia maya heboh dengan kehilangan nama Palestin  dari peta GoogleMaps, dan diganti menjadi Israel. Penggantian ini kemudian memicu protes dari berbagai pihak.
Beberapa pihak menganggap, apa yang telah dilakukan perusahaan mesin pencari Google ini memicu kontroversi. Protes paling keras adalah dari Forum Wartawan Palestin .

Dikutip dari laman middleeastmonitor.com beberapa hari lalu, forum jurnalis ini mengecam Google atas perbuatan menghapus nama Palestin  dari peta dan menggantinya dengan Israel. Protes ini kemudian dilayangkan melalui sebuah pernyataan yang dirilis kelmarin.

"Keputusan Google menghapus Palestin  dari petanya pada 25 Julai merupakan sebahagian dari skema Israel untuk membangun namanya sebagai negara yang sah memiliki wilayah kami (Palestin ) untuk generasi yang akan datang dan menghapuskan nama Palestin  untuk sekali dan selamanya," tulis pernyataan tertulis Forum Wartawan Palestin  tersebut.
Google Maps hapus nama Palestin  2016 Merdeka.com
 
Selain itu, para wartawan ini dengan geram menyebutkan, tindakan menghapus Palestin  dari peta merupakan sebuah perbuatan lancang dan dianggap ingin memalsukan sejarah.

"Langkah ini juga dirancang untuk memalsukan sejarah, geografi serta hak rakyat Palestin  ke tanah air mereka, dan ini salah satu usaha untuk mengutak-atik memori Palestin  dan Arab dari dunia," lanjut mereka.
Forum ini juga menyebutkan, langkah-langkah yang dilakukan ini bertentangan dengan konvensyen internasional.

"Langkah-langkah Google bertentangan dengan semua norma dan konvensyen internasional. Kami tekankan bahawa Google harus kembali memikirkan tindakan mereka," tambah para wartawan Palestin  tersebut.
Sumber: Merdeka.com 

No comments:

Post a Comment