7/3/17
Menteri Luar Venezuela Delcy Rodriguez. (Foto: Reuters)
CARACAS – Pemerintah Peru
mengirimkan nota protes dan menarik Duta Besarnya dari Caracas menyusul
penghinaan yang dilontarkan pemerintah sayap kiri Venezuela terhadap
Presiden Pedro Pablo Kuczynski. Insiden ini menjadi puncak dari
ketegangan diplomatik yang terjadi antara kedua negara kebelakangan ini.
Pada satu acara penghormatan bagi mendiang pemimpin Venezuela Hugo Chavez, Menteri Luar Negeri Delcy Rodriguez melancarkan serangan dan penghinaan kepada Kuczynski. Serangan yang dilancarkan Rodriguez terkait kunjungan yang dilakukan Presiden Peru ke Amerika Syarikat baru-baru ini.
Dalam kunjungan tersebut, Kuczynski mengatakan AS tidak banyak
memberikan banyak perhatian kepada kawasan Amerika Latin kerana
negara-negara di sana seperti anjing yang berperilaku baik, kecuali
Venezuela. Lebih lanjut mantan bankir di Wall Street itu mengatakan,
Venezuela adalah satu masalah besar.
Kontan saja pernyataan Kuczynski itu membuat panas kuping Pemerintah Venezuela. Akhir minggu lalu Presiden Venezuela Nicolas Maduro menuntut Kuczynski untuk meminta maaf. Sedangkan Menlu Rodriguez mengatakan, satu-satunya anjing di sana adalah Kuczynski.
“Kuczynski seperti anjing yang menggoyangkan ekornya kepada kekaisaran AS dan meminta dilakukannya intervensi terhadap Venezuela. Dia sendirian berputar-putar seperti orang tua sinting tanpa ada yang memberi perhatian,” kata Delcy Rodriguez sebagaimana dilansir dari Reuters, Selasa (7/3/2017).
Menlu Peru Ricardo Luna menjelaskan, saat berbicara di AS, presidennya menggunakan metafora yang banyak digunakan di lingkaran akademisi. Dalam pidatonya, Kuczynski bermaksud mengatakan bahwa tidak banyak konflik yang terjadi di kawasan Amerika Latin, dan bukan bermaksud menjelekkan wilayah itu.
Sebelumnya, Delcy Rodriguez juga menuduh Kuczynski menghina kenangan Hugo Chavez dan menyebutnya sebagai pengecut dalam pertemuan tingkat tinggi di Kolombia. Kuczynski yang terpilih sebagai Presiden Peru tahun lalu memang dikenal sebagai seorang pengkritik gerakan Chavismo yang digunakan oleh Pemerintah Venezuela.
Sumber:Okezone
Pada satu acara penghormatan bagi mendiang pemimpin Venezuela Hugo Chavez, Menteri Luar Negeri Delcy Rodriguez melancarkan serangan dan penghinaan kepada Kuczynski. Serangan yang dilancarkan Rodriguez terkait kunjungan yang dilakukan Presiden Peru ke Amerika Syarikat baru-baru ini.
Kontan saja pernyataan Kuczynski itu membuat panas kuping Pemerintah Venezuela. Akhir minggu lalu Presiden Venezuela Nicolas Maduro menuntut Kuczynski untuk meminta maaf. Sedangkan Menlu Rodriguez mengatakan, satu-satunya anjing di sana adalah Kuczynski.
“Kuczynski seperti anjing yang menggoyangkan ekornya kepada kekaisaran AS dan meminta dilakukannya intervensi terhadap Venezuela. Dia sendirian berputar-putar seperti orang tua sinting tanpa ada yang memberi perhatian,” kata Delcy Rodriguez sebagaimana dilansir dari Reuters, Selasa (7/3/2017).
Menlu Peru Ricardo Luna menjelaskan, saat berbicara di AS, presidennya menggunakan metafora yang banyak digunakan di lingkaran akademisi. Dalam pidatonya, Kuczynski bermaksud mengatakan bahwa tidak banyak konflik yang terjadi di kawasan Amerika Latin, dan bukan bermaksud menjelekkan wilayah itu.
Sebelumnya, Delcy Rodriguez juga menuduh Kuczynski menghina kenangan Hugo Chavez dan menyebutnya sebagai pengecut dalam pertemuan tingkat tinggi di Kolombia. Kuczynski yang terpilih sebagai Presiden Peru tahun lalu memang dikenal sebagai seorang pengkritik gerakan Chavismo yang digunakan oleh Pemerintah Venezuela.
Sumber:Okezone
No comments:
Post a Comment