27/5/17
LOS ANGELES - Seorang perias wajah ingin membuang alat kelaminnya untuk memenuhi mimpinya memiliki wujud seperti alien.
Namun, para doktor bedah plastik mengatakan, keinginan Vinny Ohh (23) itu kemungkinan akan sukar diwujudkan.
Vinny
yang tinggal di Los Angeles, California itu sudah menghabiskan wang
sebesar 60,000 dolar untuk mengubahnya menjadi
sosok alien tanpa jenis jantina.
Namun,
lelaki ini masih menginginkan satu lagi pembedahan yang paling ekstrem
yaitu menyingkirkan alat kelaminnya sehingga dia tak boleh disebut
laki-laki atau perempuan.
Ahli bedah plastik Dr Simoni, yang
membuka praktik di Beverly Hills, mengatakan, pembedahan semacam itu
sangat kontroversial kerana para doktor tak mengetahui efek samping dari
hilangnya alat kelamin terhadap tubuh manusia.
"Prosedur yang
sangat eksperimental ini sangat berisiko dan boleh berdampak terhadap
fungsi dasar tubuh misalnya kemampuan Vinny untuk buang air kecil," ujar
Simoni.
"Ini akan menjadi sebuah prosedur yang sama sekali baru
dan jika sesuatu terjadi atau muncul komplikasi, kami tak tahu cara
mengatasinya," tambah dia.
Selain itu, tambah Simoni, organ seksual yang akan disingkirkan itu juga berfungsi untuk buang air kecil.
Sehingga terdapat otot-otot yang mengatur tak hanya untuk mengeluarkan urine tetapi juga mencegah masuknya kembali bakteria.
"Masalah
terbesarnya adalah jika prosedur ini dijalankan apa yang akan terjadi
padanya 10 atau 15 tahun ke depan," tambah Simoni.
Sebab, lanjut sang doktor, setelah melakukan prosedur ini , Vinny tak boleh kembali lagi menjadi laki-laki atau perempuan.
"Ini
adalah keputusan sekali seumur hidup. Sekarang dia masih muda, tetapi
dia harus hidup dengan kondisi itu hingga dia berusia 80 atau 90 tahun,"
Simoni menegaskan.
Vinny, yang ingin menjadi alien ini, tumbuh
besar di sebuah kota kecil di Oregon, tempat yang menurut dia tak pernah
menerima dirinya.
Sejauh ini Vinny sudah menjalani tiga kali pembedahan dan 110 prosedur medis untuk mendapatkan wajahnya saat ini.
Dia juga selalu menggunakan lensa kontak berwarna hitam dan mengecat rambutnya yang membuat penampilannya semakin luar biasa.
"Tujuan saya sudah pasti yaitu ingin menjadi manusia tanpa jenis kelamin," kata Vinny mantap.
Selain masalah teknikal juga terdapat masalah legal untuk melaksanakan operasi semacam itu.
Sehingga para doktor bedah menyarankan agar Vinny menjadi perempuan terlebih dulu sebelum melangkah ke tahap selanjutnya.
Namun,
Vinny sudah mantap ingin menjadi sosok tanpa jenis kelamin. Sebenarnya
apa alasannya? Dalam hal ini Vinny menganggap dirinya sebagai seorang
pelopor.
Dia juga tak memusingkan bahwa dengan tak memiliki jenis kelamin dia tak akan dapat menikah atau menjadi ayah.
"Saya ingin hidup selibat dan saya selalu boleh mengadopsi seorang anak," dia menegaskan.
"Orang
boleh menganggap saya gila tetapi saya fikir saya melakukan hal baik
dengan melampaui batasan dan mengubah cara berfikir banyak orang," kata
Vinny.
Ternyata langkah Vinny yang bagi sebahagian orang
mengejutkan dan tak masuk akal mendapatkan dukungan dari saudara
perempuannya Daniella dan pengurusnya, Marcela.
"Satu-satunya yang
saya khuatirkan adalah keselamatannya. Saya sangat khuatir dia
di-bully di dunia maya dan dunia nyata sepanjang hidupnya," ujar
Daniella.
Sementara sang pengurus mengatakan, dia selalu menyukai penampilan Vinny yang semakin mirip alien itu.
"Pada dasarnya saya selalu suka orang yang tak terlihat normal atau dianggap tak normal oleh masyarakat," kata Marcela.
Sumber:KOMPAS.com
No comments:
Post a Comment