16/4/18
pramugari china. ©2018 AFP Photo
Seorang pramugari disandera
oleh seorang penumpang dengan menggunakan ballpen. Dalam foto yang
beredar, lelaki tersebut mengunci leher pramugari dan mengancam akan
menusuk lehernya.
Insiden tersebut menyebabkan pesawat Air China terpaksa mengalihkan penerbangannya.
"Seorang penumpang laki-laki menyandera seorang awak dan memegang ballpen ke arah tenggorokannya," kata petugas penerbangan, Ahad (15/4).
Penerbangan Air China berangkat dari Changsha, ibu kota provinsi
Hunan, pada pukul 8.40 pagi. Pesawat yang dijadualkan mendarat di
Beijing pukul 11.00 terpaksa mendarat darurat di Zhengzhou setelah pukul
9.40 pagi.
Sebuah pernyataan dari Civil Aviation Administration of China
mengatakan: 'Insiden penyanderaan pramugari itu berhasil ditangani pada
pukul 13.17. Penumpang serta awak kapal terbang selamat.'
Foto yang diposting oleh China News Service menunjukkan sejumlah
petugas pemadam kebakaran dan truk pemadam kebakaran di luar Lapangan Terbang Zhengzhou.
"Saya fikir ada seseorang berteriak, yang akhirnya membangunkan kami.
Semua orang sedang tidur ketika terdengar tangisan seorang wanita. Tapi
tidak ada yang tahu apa yang sedang terjadi," kata seorang saksi.
Para kru berhasil mententeramkan penumpang agar tetap di kerusi ketika
insiden penyanderaan pramugari terjadi. Tak ada korban dalam peristiwa
ini.
disunting dari Merdeka.com
No comments:
Post a Comment