Thursday, April 30, 2015

80 Jam Terperangkap Dalam Runtuhan Akibat Gempa Nepal, Kaki Lelaki Ini Terpaksa Dipotong

29/4/15
80 Jam Terjebak Puing Akibat Gempa Nepal, Kaki Pria Ini Harus Diamputasi 
 Foto: Reuters

Kathmandu, - Usaha pencarian dan penyelamatan korban gempa dahsyat di Nepal masih terus dilakukan. Seorang lelaki muda ditemui masih hidup setelah terperangkap di antara runtuhan-runtuhan bangunan selama 80 jam.

Namun lelaki bernama Rishi Khanal mengalami cedera parah. Bahkan para doktor hari ini merancang memotong salah satu kakinya yang telah membusuk akibat pendarahan dalaman.

"Kami sedang mencuba menghubungi orangtuanya dan anggota-anggota keluarga kerana kami akan melakukan pembedahan  serius padanya," ujar salah seorang doktor yang menanganinya, Akhilesh Shrestha seperti dilansir kantor berita Reuters, Rabu (29/4/2015).

Lelaki berumur 28 tahun itu ditemui di antara reruntuhan blok apartemen di ibukota Kathmandu pada Selasa, 28 April waktu setempat. Atau sekitar 80 jam setelah gempa dahsyat menggoncang Nepal pada Sabtu, 25 April lalu. Dia ditemui terperangkap  di dalam ruangan bersama tiga jasad.

Sejauh ini, jumlah korban jiwa akibat gempa dahsyat di Nepal telah mencapai lebih dari 5 ribu orang. Menurut pegawai Kementerian Dalam Negeri Nepal, saat ini sudah 5,006 nyawa melayang akibat gempa berkekuatan 7.9 Skala Richter (SR) pada Sabtu, 25 April tersebut.

Jumlah korban jiwa tersebut meningkat 300 orang dari angka resmi yang sebelumnya disampaikan pemerintah Nepal pada Selasa (28/4).

Perdana Menteri Nepal Sushil Koirala telah mengatakan, jumlah korban maut akibat gempa terburuk di Nepal dalam 8 dekade ini, diperkirakan akan  boleh mencapai 10 ribu jiwa. 
Sumber: detikNews

No comments:

Post a Comment