Cantiknya...247 Jaring Labah-Labah Warna-Warni Menghiasi Pohon di Hungari

 19 Ogos
Yarnbombing di sepohon pokok  karya Babukatorium/Dailymail

VESZPREM - Anda suka menyulam? Jika ya, nampaknya anda harus mengenal dengan seorang wanita yang menyebutkan dirinya dengan nama Babukatorium.

Babukatorium, adalah seorang wanita pencinta seni grafik, yang pandai menyulam sehingga dia menggabungkan kedua karya seninya menjadi suatu kesenian bernama Yarnbombing (ledakan benang rajut).

Sesuai namanya, Babukatorium yang tinggal di Vezprem, Hungari ini, tidak menggunakan cat sebagai bahan dasarnya berkreasi, melainkan benang wol.

Jika seni grafik merupakan coretan-coretan pada dinding yang menggunakan komposisi warna, garis, bentuk, dan volume untuk menuliskan kata, simbol, atau kalimat tertentu, namun kreativiti Babukatorium justru sulaman warna-warni berbentuk jaring-jaring dengan berbagai bentuk dan di berbagai tempat. Misalnya seperti karya terbarunya, yaitu di batang-batang pohon.

Sama seperti seni grafikyang tidak terbatas berada pada dinding, pohon, patung atau kereta, yarnbombing karya Babukatomi ini pun dapat dia wujudkan di mana saja. Hasilnya membuat berbagai hal kampak cerah ceria kerana warna-warni wol yang unik dan menarik, misalnya saja pohon yang diselimuti sulaman jaring-jaring labah-labah yang ada di foto ini.

Pada pohon itu terdapat 247 lingkaran jaring labah-labah dalam 13 warna. Babukatorium mengerjakan sulaman untuk pohon itu selama tiga bulan. Dia pun menghias pohon tersebut dengan sulaman-sulaman yang dia buat selama tiga hari.

"Saya terobsesi dengan jaring labah-labah dan pelangi dan jadi ketika saya melihat pohon ini setelah saya cuba, ternyata sesuai untuk yarnbombing," katanya.

"Setiap bahagian dari saya adalah berdasarkan numerologi warna, ada 39 kombinasi warna pada yarnbombing saya kali ini."

"Saya menggunakan banyak benang dan melekatkannya dengan pita halus warna-warni. Saya sempat kelelahan mengerjakannya, namun ramai  orang  datang   untuk melihatnya dan meminta saya menyelesaikannya."

"Saya juga hairan kerana banyak orang yang menyukainya, dan datang mengunjungi pohon ini hanya untuk melihat pekerjaan saya ini."

Babukatorium juga menggunakan benang glow-in-the-dark sehingga yarnbombingnya tetap dapat dinimati keindahannya di malam hari. VIVAforum