Bekas isteri Maurizio Gucci, ahli waris keluarga Gucci, Pilih penjara daripada bekerja

Reggiani dipenjara 29 tahun kerana membunuh suaminya.

Kebanyakan orang mungkin akan memilih bekerja beberapa jam sehari sebagai imbalan atas pembebasan dari vonis 29 tahun penjara.

Namun tidak demikian halnya dengan Patrizia Reggiani.

Bekas isteri Maurizio Gucci, ahli waris keluarga Gucci, memilih mendekam di sel penjara yang penuh sesak daripada 'merendahkan diri' dengan bekerja, seperti dilaporkan wartawan BBC di Rom , Mark Duff.
Reggiani memang pernah mengatakan lebih baik menanggung duka di dalam mobil mewah Rolls-Royce daripada merasa gembira di atas basikal.

Dan ia sepertinya masih kukuh dengan pandangan tersebut.
Wanita yang mendapat julukan Janda Hitam ini dimasukkan ke penjara kerana membunuh  suaminya.

Menarik perhatian dunia

Selama 13 tahun terakhir Reggiani menghabiskan waktu di penjara San Vittore di Milano.
Hakim menawarkan pembebasan dengan syarat bekerja di luar tembok penjara. Namun Reggiani, yang ketika ini berusia 63 tahun, menolak tawaran itu.

Kepada hakim ia mengatakan tidak pernah bekerja sepanjang hidupnya dan tidak berencana untuk melakukannya sekarang.
Perbicaraan Reggiani pada 1998 menarik perhatian dunia.
Kesnya seperti film dengan kisah seorang wanita yang dikhianati oleh suami yang sangat ia cintai dan jalan hidup yang mengenaskan dari anggota keluarga Gucci, yang memiliki kekayaan jutaan dolar dari bisnes
 mode busana.

Kerana tawaran pembebasan telah ia tolak, sekarang Reggiani harus kembali melanjutkan waktu di selnya di penjara San Vittore.
Bagi wanita yang pernah mengatakan tunjangan sebesar US$630,000 per tahun tidak akan cukup, merana di penjara lebih baik daripada bekerja. BBC