Saturday, October 22, 2011

Telepon Aisha Kepada Khadafi Dijawab Kaum Pemberontak


Telepon Aisha Kepada Khadafi Dijawab Kaum Pemberontak
DAILY MAIL
Istri Muammar Khadafi Safia (kiri) dan anak perempuannya Aisha (kanan).

TRIBUNNEWS.COM - Janda pemimpin Libya Kolonel Muammar Khadafi, Safia, mendukung permintaan dunia internasional agar dilakukan penyelidikan terhadap kematian sang suami. Demikian diberitakan Daily Mail, Sabtu (22/10/2011).

Menurut dugaan sejumlah pengamat, Ghadafi yang terluka parah dieksekusi sesudah ditangkap. Saat seluruh rakyat Libya bersorak atas kematian pemimpin berusia 69 tahun itu, Dewan Transisi Nasional dipaksa menunda pemakaman Khadafi untuk menyelidiki penyebab kematiannya.

Safia yang berada di pengasingannya di Aljazair mengatakan dirinya bangga atas apa yang dilakukan sang suami dan anak-anaknya.

Sejumlah laporan yang diturunkan stasyen televiyen di Dubai dan Jordan menyebutkan anak perempuan Khadafi bernama Aisha menelepon ponsel sang ayah setelah berita mengenai penangkapannya beredar di Aljazera
.
Aisha kemudian menelepon ponsel Khadafi dan dijawab oleh para pemberontak. Aisha kemudian berteriak kepada kaum pemberontak itu dan memaki serta menyebut mereka sebagai tikus.

Aishah khabarnya dikejarkan ke rumah sakit kerana terkejut dengan kematian ayahnya.

No comments:

Post a Comment