TRIBUNNEWS.COM - Seorang pilot di wilayah Northern Territory terpaksa melakukan pendaratan setelah menemui ular terjatuh dari dashboard di ruang kemudi pesawat. Demikian dilansir Sydney Morning Herald, Khamis (5/4/2012).
Braden Blennerhassett dari Air Frontier menerbangkan kargo ke wilayah terpencil ketika ular muncul tiba-tiba. Direktur Air Frontier, Geoffrey Hunt, mengatakan Blennerhassett melakukan panggilan ke air traffic controllers kerana kemunculan ular itu tiba-tiba.
"Ia kata, ada ular di pesawat," kata Hunt. Ia menyatakan, sang pilot memiliki masalah komunikasi dengan menara kontrol.
"Ular itu tiba-tiba muncul dengan kepalanya di tombol transmisi dan ia harus menekan tombol itu," katanya. Pilot itu kemudian diminta kembali ke Darwin, Australia, dan kemudian pawang ular pun dipanggil. Sayangnya, ular itu menghilang entah kemana.
"Kami mendatangkan ahli mesin dan pawang ular dan mereka melihat ke sana dan tak menemukan apapun," jelas Hunt.
Kini, pihak perusahaan akan berusaha menangkap ular itu dengan menggunakan tikus hidup sebagai umpan. Pesawat itu tak terbang sampai ular itu ditemukan.
No comments:
Post a Comment