Perdana Menteri England melarang kanak-kanak menonton video muzik yang mempamerkan tubuh seksi . Malaysia bagaimana ?

Zimbio.com

Katy Perry dan Rihanna akan bernyanyi bersama dalam sebauh single. Namun judul dan tanggal perilisan single tersebut masih belum diketahui.

TRIBUNNEWS.COM - Perdana Menteri England David Cameron menyatakan anak-anak seharusnya dilarang menonton video musik yang memamerkan tubuh dan mengumbar seks. Demikian dilansir The Sun, Isnin (9/4/2012).

Video tersebut antara lain milik Rihanna, Beyonce, dan Katy Perry. Cameron mengatakan dirinya ingin menampar para penyanyi itu dengan aturan sertifikat umur 18 tahun untuk menyelamatkan anak-anak melihat gambar tak sepatutnya.

Ini sebahagian dari usaha Cameron untuk mencegah seksualisasi ditampilkan pada anak-anak. Pemerintah akan melakukan pembicaraan dengan industri muzik yang akan dilakukan pada tahun depan dan ia mengancam akan melakukan tindakan tegas jika para boss perusahaan muzik tidak mengikuti aturan.

"Sejumlah orangtua melaporkan jika video ini memberikan dampak buruk kepada anak laki-laki mereka ketika berhadapan dengan perempuan lain. Mereka bertindak sangat buruk," ujar Reg Bailey dari Mothers’ Union, mengutip dari laporan yang diturunkan he Letting Children Be Children.

Bailey mengatakan dia sangat kecewa dengan tanggapan yang diberikan oleh industri muzik. "Saya tidak mengatakan hal itu terkait dengan video muzik. Namun, batasan umur harus diberlakukan bagi video muzik," demikian ujar Bailey.

Kritikan juga dilayangkan mantan personel Take That, Gary Barlow. "Video muzik sekarang terlalu berbau seks. Semuanya harus di-tapis sekarang," ujarnya