posted by indah.com 0n 12 Jun 2012
Menurut pak ciknya Cai Quan, hal tersebut dilakukannya supaya sang kanak-kanak itu tidak melarikan diri kerana keanak saudaranya tersebut menderita gangguan mental.
“Anak tersebut tidak
dapat berbicara sama sekali. Awalnya orang tuanya mengira ia
terlambat dalam berbicara, tetapi kemudian mereka mengetahui bahawa
ia menderita cacat mental,” tuturnya.
Pada 2009 lalu
Changqing berlari keluar ke jalan di kota dan terluka parah setelah
dilanggar sebuah van. Setelah kemalangan tersebut Quan mulai merantai
anak saudaranya setiap hari, dengan menggunakan rantai besi yang
dililitkan ke pinggang anak itu.
Quan dibiarkan untuk merawat Changqing setelah ibu anak itu tersebut meninggal dan ayahnya lumpuh dari kecelakaan.
Sumber : dailymail
Borak Kosong

No comments:
Post a Comment