1 April 2013
Saya adalah seorang laki-laki yang terperangkap dalam tubuh seorang perempuan.”
Meyakini kondisi itu, Nicola segera memotong habis rambutnya. Gadis cantik 16 tahun itu juga menanggalkan semua atribut keperempuanannya seperti rok, aksesori, dan make up. Dengan balutan seluar maskulin dan baju ketat untuk menekan payudaranya agar tak menonjol, Nicola mulai memperkenalkan diri ke lingkungan sosialnya sebagai Jason Cooper.
Jason Cooper saat berusia 12 (kiri), dan 19 (kanan)
Terlahir dengan alat kelamin perempuan, dia sudah mencuba menjadi gadis remaja pada umumnya. Tapi, dia selalu tersiksa. Ia pun pernah berpacaran dengan laki-laki ketika usia 15 tahun. Tapi, sama sekali tak ada gairah untuk mencium kekasihnya. Hubungan itu pun gagal dalam satu bulan.
“Masa hidup yang sangat buruk, tapi itu justru membuat saya yakin bahawa saya tak boleh terus menjalani hidup sebagai perempuan lagi,” kata Jason. Menjadi Jason adalah akhir dari pergulatan batin selama bertahun-tahun. Ia beruntung kerana teman-temannya sangat mendukung keputusan besar itu. Teman-temannya pula yang kemudian membantunya meyakinkan sang ibu untuk menerima perubahan tersebut. Alison, sang ibu, cukup terkejut melihat puteri cantiknya berubah menjadi sosok yang sangat maskulin.
“Saya menangis kerana merasa seperti kehilangan anak perempuan. Tapi akhirnya saya sedar, dia telah menjadi anak laki-laki yang mengagumkan, saya kagum dengan keberaniannya mengambil keputusan penting dalam hidup,” kata sang ibu. Demi menunjukkan dukungan pada puterinya, Alison pun menemani Jason berkunjung ke doktor spesialis pada 10 September 2010. Di klinik itu, Jason mendapat suntikan testosteron untuk menyempurnakan statusnya sebagai laki-laki. Perlahan, Jason tak lagi mendapat menstruasi, suaranya bertambah berat, dan tumbuh brewok. Suntikan hormon laki-laki itu membuat Jason semakin percaya diri.
Jason berpose bersama teman wanitanya yang cantik, Rebecca Green (kiri)
Sambil menunggu kesempatan untuk melakukan operasi pengangkatan payudara dan perubahan genital, Jason tak ragu menjalin hubungan asmara dengan gadis cantik bernama Rebecca Green. “Memiliki Rebecca di samping saya membuat saya lebih mudah menjalani hidup,” ujar Jason.
Betapa dunia kita kini makin lama semakin tidak masuk akal.
Sumber
No comments:
Post a Comment