Moskow, - Aksi bom bunuh diri terjadi
di wilayah konflik Dagestan, Rusia hari ini. Akibatnya, 11 orang
mengalami luka-luka dalam insiden tersebut.
Pelaku pengeboman diyakini seorang perempuan. Dia meledakkan bom yang dibawanya tidak jauh dari bangunan Kementerian Dalam Negeri di pusat kota Makhachkala.
Demikian disampaikan juru cakap Kementerian Dalam Negeri, Fatina Ubaidatova kepada kantor berita AFP, Sabtu (25/5/2013).
Sejauh ini belum diketahui identiti pasti pelaku pengeboman. Juga belum ada pihak yang mengaku bertanggung jawab atas serangan bom tersebut.
Serangan terbaru di wilayah Kaukasus Utara ini terjadi setelah dua aksi bom kereta di kota yang sama pada Isnin, 20 Mei lalu waktu setempat. Ledakan dua bom kereta tersebut membunuh empat orang dan mencederakan puluhan orang lainnya.
Dagestan merupakan salah satu wilayah paling keras di Rusia. Serangan-serangan yang dilakukan para ekstremis kerap terjadi di wilayah tersebut.detikNews
Pelaku pengeboman diyakini seorang perempuan. Dia meledakkan bom yang dibawanya tidak jauh dari bangunan Kementerian Dalam Negeri di pusat kota Makhachkala.
Demikian disampaikan juru cakap Kementerian Dalam Negeri, Fatina Ubaidatova kepada kantor berita AFP, Sabtu (25/5/2013).
Sejauh ini belum diketahui identiti pasti pelaku pengeboman. Juga belum ada pihak yang mengaku bertanggung jawab atas serangan bom tersebut.
Serangan terbaru di wilayah Kaukasus Utara ini terjadi setelah dua aksi bom kereta di kota yang sama pada Isnin, 20 Mei lalu waktu setempat. Ledakan dua bom kereta tersebut membunuh empat orang dan mencederakan puluhan orang lainnya.
Dagestan merupakan salah satu wilayah paling keras di Rusia. Serangan-serangan yang dilakukan para ekstremis kerap terjadi di wilayah tersebut.detikNews
No comments:
Post a Comment