Sky News
Polis Colombia menangkap tiga orang biarawati palsu yang ternyata mencuba menyeludupkan enam kilogram kokain.
BOGOTA, KOMPAS.com —
Banyak cara dilakukan untuk menyeludupkan dadah. Salah satunya adalah
dengan menyamar menjadi biarawati. Harapannya, polis tidak akan
mencurigai biarawati dalam pemeriksaan.
Sayangnya, polis Colombia ternyata tak mudah ditipu. Polis menahan tiga perempuan yang menyamar menjadi biarawati dan membawa lebih dari enam kilogram kokain.
Mulanya, ketiga "biarawati" ini nampaknya akan berhasil membawa barang haram tersebut menuju San Andres, sebuah pulau di Karibian. Namun, petugas diLapangan Terbang Bogota mencurigai mereka.
Polis di Lapangan Terbang Bogota melihat sesuatu yang tidak pada tempatnya pada pakaian para biarawati tersebut.
"Selain terlihat gugup, bahan yang digunakan untuk pakaian para biarawati itu berbeda dengan bahan pada umumnya," kata Kapten Oscar Davila.
Ternyata kecurigaan polis membuahkan hasil. Ketiga perempuan itu hanya menyamar sebagai biarawati dan mereka membawa lebih dari enam kilogram kokain yang direkatkan di kaki mereka.
Setelah usaha penyeludupan mereka dibongkar, ketiga perempuan itu langsung menangis dan meminta belas kasihan petugas.
"Mereka lalu menceritakan kisah kesulitan ekonomi ketika rahsia mereka terbongkar," ujar Davila.
Setelah menjalani pemeriksaan, polis memastikan bahawa ketiga perempuan itu bukan biarawati. Mereka kini ditahan untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.
Sayangnya, polis Colombia ternyata tak mudah ditipu. Polis menahan tiga perempuan yang menyamar menjadi biarawati dan membawa lebih dari enam kilogram kokain.
Mulanya, ketiga "biarawati" ini nampaknya akan berhasil membawa barang haram tersebut menuju San Andres, sebuah pulau di Karibian. Namun, petugas diLapangan Terbang Bogota mencurigai mereka.
Polis di Lapangan Terbang Bogota melihat sesuatu yang tidak pada tempatnya pada pakaian para biarawati tersebut.
"Selain terlihat gugup, bahan yang digunakan untuk pakaian para biarawati itu berbeda dengan bahan pada umumnya," kata Kapten Oscar Davila.
Ternyata kecurigaan polis membuahkan hasil. Ketiga perempuan itu hanya menyamar sebagai biarawati dan mereka membawa lebih dari enam kilogram kokain yang direkatkan di kaki mereka.
Setelah usaha penyeludupan mereka dibongkar, ketiga perempuan itu langsung menangis dan meminta belas kasihan petugas.
"Mereka lalu menceritakan kisah kesulitan ekonomi ketika rahsia mereka terbongkar," ujar Davila.
Setelah menjalani pemeriksaan, polis memastikan bahawa ketiga perempuan itu bukan biarawati. Mereka kini ditahan untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.
Sumber :Telegraph
Editor :Ervan Hardoko
No comments:
Post a Comment