Melbourne - Seorang kanak-kanak 5 tahun di
Melbourne, Australia menyaksikan sendiri bagaimana tindak kekerasan yang
dialami adik perempuannya sebelum meninggal. Sang adik yang baru berusia 2
tahun ini dipijak oleh kekasih ibu mereka.
Hasil penyiasatan polis setempat menemukan fakta dari kejadian tragis yang terjadi pada Mei 2005 lalu tersebut. Menurut laporan tersebut, kanak-kanak lelaki ini menginap bersama ibu dan adiknya di rumah pelaku. Ketika ibu anak-anak ini tidur, sang adik perempuan mengompol di sofa di rumah tersebut.
Tak diduga, pelaku terbangun dari tidur dan kemudian menginjak punggung kanak-kanak kecil tersebut. Bayi malang ini tergeletak tak berdaya di lantai dapur. Bayi ini meninggal dunia sehari setelah kejadian. Tiba-tiba nafasnya terhenti setelah dia jatuh pingsan di jalanan Melbourne.
Demikian seperti dilansir The Age, Jumaat (7/6/2013).
Kepada psikologis yang menanganinya, kakak mangsa yang berusia 5 tahun mengaku melihat pelaku menginjak adiknya beberapa kali pada saat kejadian. Sang psikolog menuturkan, kanak-kanak tersebut memperagakan gerakan menginjak dengan kakinya sendiri ketika dia ditanya apa yang terjadi terhadap adiknya.
Semua informasi tersebut disampaikan dalam perbicaraan. Hasil penyiasatan ini juga berbeda dengan keterangan pelaku, yang menyebutkan gadis kecil tersebut jatuh dari sofa ketika tidur dan kepalanya tidak sengaja terantuk meja. Pelaku mengaku dia baru terbangun ketika mendengar suara benda terjatuh.
Dalam keterangan lainnya, kakak mangsa menyebutkan perilaku kasar lainnya yang dilakukan pelaku kepada adiknya. "Iya, dia lelaki yang jahat," ucap kanak-kanak tersebut seperti tertulis dalam dokumen perbicaraan.
Perbicaraan kes ini akan dilanjutkan pada 19 Ogos mendatang.
Hasil penyiasatan polis setempat menemukan fakta dari kejadian tragis yang terjadi pada Mei 2005 lalu tersebut. Menurut laporan tersebut, kanak-kanak lelaki ini menginap bersama ibu dan adiknya di rumah pelaku. Ketika ibu anak-anak ini tidur, sang adik perempuan mengompol di sofa di rumah tersebut.
Tak diduga, pelaku terbangun dari tidur dan kemudian menginjak punggung kanak-kanak kecil tersebut. Bayi malang ini tergeletak tak berdaya di lantai dapur. Bayi ini meninggal dunia sehari setelah kejadian. Tiba-tiba nafasnya terhenti setelah dia jatuh pingsan di jalanan Melbourne.
Demikian seperti dilansir The Age, Jumaat (7/6/2013).
Kepada psikologis yang menanganinya, kakak mangsa yang berusia 5 tahun mengaku melihat pelaku menginjak adiknya beberapa kali pada saat kejadian. Sang psikolog menuturkan, kanak-kanak tersebut memperagakan gerakan menginjak dengan kakinya sendiri ketika dia ditanya apa yang terjadi terhadap adiknya.
Semua informasi tersebut disampaikan dalam perbicaraan. Hasil penyiasatan ini juga berbeda dengan keterangan pelaku, yang menyebutkan gadis kecil tersebut jatuh dari sofa ketika tidur dan kepalanya tidak sengaja terantuk meja. Pelaku mengaku dia baru terbangun ketika mendengar suara benda terjatuh.
Dalam keterangan lainnya, kakak mangsa menyebutkan perilaku kasar lainnya yang dilakukan pelaku kepada adiknya. "Iya, dia lelaki yang jahat," ucap kanak-kanak tersebut seperti tertulis dalam dokumen perbicaraan.
Perbicaraan kes ini akan dilanjutkan pada 19 Ogos mendatang.
No comments:
Post a Comment