Sunday, June 9, 2013

Kapal Tenggelam di Christmas Island, Semua Penumpang Dipercayai Meninggal

CHRISTMAS ISLAND, KOMPAS.com - Kapal Australia berhasil mengangkat 13 jenazah pencari suaka yang mengapung   dekat Christmas Island, pada 9/6/2013 . Dikhuatirkan, puluhan penumpang lainnya mengalami nasib sama setelah perahu mereka terbalik minggu lalu.

Penemuan jenazah tersebut merupakan hasil pencarian sejak Rabu lalu ketika kapal patroli Australia dari kejauhan melihat beberapa orang di atas perahu. Namun perahu itu gagal ditemukan meskipun sebuah pesawat   langsung menuju ke tempat itu. Tambahan pesawat terbang dan bantuan radar dilakukan Rabu dan Khamis namun tetap gagal menemukan perahu itu.

Pencarian melibatkan pesawat-pesawat Angkatan Udara Australia (RAAF), kapal Angkatan Laut, dan kapal-kapal dagang sampai sejauh 65 batu laut barat laut Christmas Island di mana perahu yang diperkirakan berpenumpang 70 orang itu terakhir kali nampak.

Kru RAAF melihat sebuah titik yang diperkirakan seseorang yang terapung mengenakan jaket penyelamat Jumaat pukul 20.00, namun sebuah kapal yang melaju ke titik tersebut tidak menemui apa-apa. Kapal-kapal yang sampai di titik tersebut hanya menemukan sebidang sampah yang mengapung. Kapal Angkatan laut dan kapal MV Athena melanjutkan pencarian.

Kedatangan pencari suaka pada minggu pertama bulan Juni mencapai 660 sehingga kedatangan tahun ini mencapai rekor dengan total lebih dari 11.300. Kapal yang diperkirakan tenggelam minggu lalu ini adalah yang kedua sejak bulan April ketika sebuah kapal pencari suaka tenggelam di perairan Jawa Barat. Hanya 14 pencari suaka diselamatkan dari sekitar 70 orang yang tak pernah ditemukan dari perahu tersebut.
Editor : Tri Wahono

No comments:

Post a Comment