12 Jun 2013
Tribunnews.com, BERLIN — Mahkamah hubungan industrial di Jerman menyatakan, seorang penyelia bank
tidak semestinya dipecat setelah banknya kehilangan jutaan euro akibat
kekeliruan transaksi. Kes ini berawal dari permintaan transaksi
senilai 64.20 euro.
Petugas bank
yang melakukan transaksi ini mengantuk, sementara jari-jarinya masih
berada di atas papan keyboard, dan alih-alih mengetik angka 64.20 euro, ia
mengetik angka 222.222.222,22 euro
Kekeliruan ini membuat pegawai atasannya kemudian dipecat.
Tetapi,
hakim di mahkamah ketenagakerjaan di negara Hesse memutuskan
bahawa penyelia ini diperingatkan saja, bukan dipecat.
Dipekerjakan kembali
Kes ini sendiri terjadi April 2012 ketika petugas bank yang menangani permintaan transfer tertidur, sementara jarinya menempel di tombol angka dua.
Atasannya, yang berusia 48 tahun dan telah bekerja di bank
ini sejak 1986, mengatakan bahawa dia tidak menyedari ada kekeliruan
dalam transaksi ini. Makanya, dia mengizinkan pengiriman wang tersebut.
Pegawai lain di bank ini melihat kekeliruan tersebut dan kemudian memasukkan angka yang benar.
Di mahkamah, bank mengatakan penyelia tersebut tidak bekerja secara profesional kerana tidak memverifikasi transaksi yang dilakukan anak buahnya.
Para hakim tidak sependapat dengan argumentasi bank dan mengatakan penyelia ini tidak punya maksud jahat sama sekali.
Mahkamah juga memerintahkan bank agar penyelia ini dipekerjakan kembali. (*)
No comments:
Post a Comment