Monday, June 24, 2013

Supermoon akan muncul di langit Australia

  24 Jun  2013
Supermoon atau bulan raksasa yang lebih terang terlihat di Australia, fenomena ini menciptakan pemandangan yang sangat mengagumkan di langit menjelang senja dan memicu ombak pasang yang tinggi.
Bulan yang terlihat lebih besar dan lebih jelas dari biasanya melintas lebih dekat ke bumi sesaat ketika purnama
Dr. Brad Tucker dari pusat pengamatan gunung Stromlo mengatakan jarak antara bumi dan bulan bervariasi sekitar 50,000 km, inilah yang membentuk efek supermoon.
“Banyak orang mengira bulan mengorbit dengan lingkaran yang tetap, sebenarnya  orbit bulan itu memanjang,”  katanya.
“Kerana itulah, pada waktu tertentu bulan akan terlihat lebih dekat dan kadang terlihat sangat jauh,” jelasnya.
"Fenomena Supermoon atau bulan raksasa muncul ketika purnama terjadi pada ketika bulan berada pada jarak terdekatnya dengan bumi.”
Tucker mengatakan pemandangan paling mengagumkan akan terlihat pada senja hari ketika bulan terlihat sangat dekat dengan kaki langit.
Pakar Astronomi Dave Reneke mengatakan fenomena Supermoon terjadi kerana ilusi optik.
“Supermoon secara fisik akan terlihat semakin besar, kerana jaraknya memang semakin dekat, kerananya bulan akan terlihat 10% lebih besar.” jelasnya
Dave Reneke juga mengatakan bulan raksasa kali ini merupakan penampilan bulan terbesar yang akan warga bumi lihat sepanjang tahun 2013.
Reneke menambahkan bulan raksasa tidak berdampak terhadap cuaca, hanya berdampak timbulnya ombak pasang yang lebih tinggi.
“Ombak pasang akan banyak terjadi dikawasan pesisir timur, berlanjut kearah Utara disekitar kepulauan Cairns."

Fenomena bulan besar biasanya juga  membuat polis dan pekerja rumah sakit lebih sibuk dari  biasanya kerana ramai orang berbuat aneh pada saat purnama.
“Orang kerap bersikap aneh ketika purnama, dan ini akan menjadi purnama terbesar sepanjang tahun, dan akan  menjadi bulan paling terang juga,” jelasnya.
"Jadi waspadalah! Memang perilaku ini aneh, kita juga tidak tahu alasannya tapi itu sering terjadi ketika purnama.” Reneke mengingatkan.

No comments:

Post a Comment