New Delhi, - Sebuah keretapi ekspres
India menghantam sekelompok peziarah Hindu di negara Bihar, India
timur hari ini. Akibatnya, setidaknya 35 orang terbunuh . Insiden ini
memicu kemarahan warga setempat.
"Hingga saat ini, kami mendapatkan informasi bahawa 35 orang terbunuh dalam insiden tersebut dan puluhan orang cedera," kata S.K. Bharadwaj, anggota polis senior.
Ketika kejadian, para korban sedang menyeberangi rel keretapi di stesyen KA di Bihar. Ketika itulah, keretapi antarnegara bahagian itu melanggar mereka.
Usai kejadian itu, warga yang marah mengerumuni keretapi Rajya Rani Express tersebut dan membakar gerabak-gerabaknya. Massa kemudian menyerbu stesyen KA Dharhara, sekitar 200 kilometer dari Patna, ibukota Bihar. Demikian disampaikan ketua KA setempat Arun Malik kepada kantor berita AFP, Isnin (19/8/2013).
"Enam gerabak telah dibakar dan stesyen telah diserbu massa. Para staf kami telah meninggalkan stesyen kerana takut akan serangan itu," tutur Malik.
Menurut seorang pegawai KA senior, para korban tampaknya tidak mengetahui soal kedatangan keretapi tersebut.
Di India, ratusan kecelakaan KA terjadi setiap tahun. Pada tahun 2012, laporan pemerintah menyebutkan, hampir 15 ribu orang terbunuh setiap tahun ketika melintasi rel KA.
"Hingga saat ini, kami mendapatkan informasi bahawa 35 orang terbunuh dalam insiden tersebut dan puluhan orang cedera," kata S.K. Bharadwaj, anggota polis senior.
Ketika kejadian, para korban sedang menyeberangi rel keretapi di stesyen KA di Bihar. Ketika itulah, keretapi antarnegara bahagian itu melanggar mereka.
Usai kejadian itu, warga yang marah mengerumuni keretapi Rajya Rani Express tersebut dan membakar gerabak-gerabaknya. Massa kemudian menyerbu stesyen KA Dharhara, sekitar 200 kilometer dari Patna, ibukota Bihar. Demikian disampaikan ketua KA setempat Arun Malik kepada kantor berita AFP, Isnin (19/8/2013).
"Enam gerabak telah dibakar dan stesyen telah diserbu massa. Para staf kami telah meninggalkan stesyen kerana takut akan serangan itu," tutur Malik.
Menurut seorang pegawai KA senior, para korban tampaknya tidak mengetahui soal kedatangan keretapi tersebut.
Di India, ratusan kecelakaan KA terjadi setiap tahun. Pada tahun 2012, laporan pemerintah menyebutkan, hampir 15 ribu orang terbunuh setiap tahun ketika melintasi rel KA.
sumber:detikNews
No comments:
Post a Comment