5 Ogos 2013
THAILAND - Seorang pelajar perempuan berusia 10 tahun, memaksa
seorang siswi Taman Kanak-kanak (TK) meminum pembersih toilet di sekolah
mereka, Chon Buri, lantaran menolak membayar 'wang preman'.
Rakaman video kekejamannya, diunggah ke berbagai video,
Youtube.com, di hari Khamis, kelmarin, bertepatan dengan ulang tahun mangsanya.
"Saya sudah minta pihak sekolah untuk memeriksa rakaman yang diambil
dari kamera pengawas sekolah. Dari video itu jelas memberitahukan apa
yang telah terjadi," ujar seorang keluarga mangsa , dikutip dari
Asiaone.com, 4/8/2013 .
Menurut ayah mangsa, akibat harus menenggak cairan pembersih toilet,
puterinya jatuh sakit dan terpaksa menerima perawatan medis. "Setelah saya
menonton video itu saya merasa sangat sedih. Saya tidak dapat
membayangkan sebelumnya hal itu boleh terjadi pada anak saya sebelumnya.
Dulu saya berfikir anak saya selamat disana kerana guru-gurunya akan
menjaganya," keluh ayah gadis itu.
Diapun bersumpah akan menuntut pertanggungjawaban pelaku terhadap
puterinya. Sejumlah laporan mengatakan, pelaku melakukan aksinya dengan
dibantu beberapa temannya. Sementara dia menyiksa mangsanya, seluruh kaki
tangannya membantu berjaga-jaga di sekitar toilet.
Dari rakaman video itu terlihat, dia menampar wajah mangsa beberapa
kali, sebelum memaksanya meminum cairan pembersih toilet. "Pihak sekolah
juga harus bertanggung jawab," kata ayah korban.
No comments:
Post a Comment