Ilustrasi (news.com.au)
Canberra - Para pelawat di Australia
terkejut bukan kepalang ketika hendak menguburkan keluarga mereka yang jantinanya laki-laki, namun menemukan mayat perempuan di dalam keranda . Rupanya terjadi kesalahan dari pihak rumah mayat dalam kes
ini.
Mayat berjenis kelamin laki-laki yang seharusnya dikuburkan keluarga ini, telah dimakamkan beberapa minggu lebih awal oleh keluarga yang lain. Mayat tersebut dikira sebagai jasad perempuan yang merupakan anggota keluarga dari wilayah Northern Territory, Australia.
Seperti dilansir news.com.au,Isnin (19/8/2013), keluarga si perempuan mengira mereka telah menguburkan mayatnya sekitar dua minggu lalu di Palumpa, Darwin. Mereka sama sekali tidak menyangka yang mereka menguburkan mayat yang salah.
Hingga akhirnya keluarga si laki-laki menyedari ada kesalahan dari pihak rumah mayat. Ketika hendak menguburkan jasad tersebut pada Jumaat (16/8) lalu, keranda dibuka sebentar dan ternyata isinya mayat seorang perempuan.
Pihak rumah mayat diberitahu dan akhirnya mengakui ada kesalahan. Mereka mengaku terburu-buru dan tidak memeriksa kembali isi kantung mayat ketika mengambil jasad tersebut dari rumah mayat.
Mayat perempuan ini disimpan selama berminggu-minggu di sebuah rumah mayat di Wadeya, sekitar 250 km dari Darwin. Rumah mayat tersebut diketahui dikelolakan oleh sukarelawan swasta.
Akibat kesalahan ini, mayat si lelaki yang dikuburkan terlebih dahulu akan digali. Kemudian kedua jasad akan dikembalikan ke keluarga yang sebenar untuk kemudian dimakamkan semula.
sumber:detikNews
Mayat berjenis kelamin laki-laki yang seharusnya dikuburkan keluarga ini, telah dimakamkan beberapa minggu lebih awal oleh keluarga yang lain. Mayat tersebut dikira sebagai jasad perempuan yang merupakan anggota keluarga dari wilayah Northern Territory, Australia.
Seperti dilansir news.com.au,Isnin (19/8/2013), keluarga si perempuan mengira mereka telah menguburkan mayatnya sekitar dua minggu lalu di Palumpa, Darwin. Mereka sama sekali tidak menyangka yang mereka menguburkan mayat yang salah.
Hingga akhirnya keluarga si laki-laki menyedari ada kesalahan dari pihak rumah mayat. Ketika hendak menguburkan jasad tersebut pada Jumaat (16/8) lalu, keranda dibuka sebentar dan ternyata isinya mayat seorang perempuan.
Pihak rumah mayat diberitahu dan akhirnya mengakui ada kesalahan. Mereka mengaku terburu-buru dan tidak memeriksa kembali isi kantung mayat ketika mengambil jasad tersebut dari rumah mayat.
Mayat perempuan ini disimpan selama berminggu-minggu di sebuah rumah mayat di Wadeya, sekitar 250 km dari Darwin. Rumah mayat tersebut diketahui dikelolakan oleh sukarelawan swasta.
Akibat kesalahan ini, mayat si lelaki yang dikuburkan terlebih dahulu akan digali. Kemudian kedua jasad akan dikembalikan ke keluarga yang sebenar untuk kemudian dimakamkan semula.
sumber:detikNews
No comments:
Post a Comment