Foto peranan setan dalam film
WASHINGTON DC, KOMPAS.com —
Adegan kontroversial dalam sebuah film tentang kehidupan Yesus akhirnya
dihilangkan. Adegan itu menampilkan sosok setan yang wajahnya mirip
Presiden AS Barack Obama.
Produser film "Son of God", yang dibuat berdasarkan mini seri televisyen produksi 2013 "The Bible", mengatakan telah menghapus adegan yang banyak diprotes itu.
Sosok setan, yang dimainkan aktor veteran Maroko Mehdi Ouazzani, yang oleh banyak penonton dan pengamat disebut sangat mirip Obama, tidak akan muncul di dalam film itu.
"Saya sampaikan bahawa sosok setan sudah hilang di ruang penyuntingan. Kini setan tak mendapat tempat dalam film ini," kata Roma Downey, produser film itu.
Roma menambahkan, kontroversi soal perwujudan setan itu sudah mengalahkan tema agama yang ingin diangkat serial "The Bible".
"Seseorang mengatakan aktor yang memainkan peranan setan sangat mirip dengan Presiden Obama, dan tiba-tiba media menjadi gila," ujar Roma.
"Dan di hari berikutnya semua orang malah membicarakan tokoh setan," kenang Roma.
Foto sosok setan dalam film "The Bible" di media sosial disandingkan dengan foto Presiden Obama dan menyebar dengan cepat menjelang penayangan perdana film "The Bible" pada Mac tahun lalu.
Ketika itu, para produser film mengeluarkan pernyataan yang memuji Presiden Obama dan mengkritik mereka yang menghubungkan Obama dan setan.
"The Bible" yang ditayangkan di History Channel sudah ditonton 100 juta kali. Versi layar lebar mini seri itu dijadualkan tayang perdana di AS minggu depan.18 Februari 2014
Produser film "Son of God", yang dibuat berdasarkan mini seri televisyen produksi 2013 "The Bible", mengatakan telah menghapus adegan yang banyak diprotes itu.
Sosok setan, yang dimainkan aktor veteran Maroko Mehdi Ouazzani, yang oleh banyak penonton dan pengamat disebut sangat mirip Obama, tidak akan muncul di dalam film itu.
"Saya sampaikan bahawa sosok setan sudah hilang di ruang penyuntingan. Kini setan tak mendapat tempat dalam film ini," kata Roma Downey, produser film itu.
Roma menambahkan, kontroversi soal perwujudan setan itu sudah mengalahkan tema agama yang ingin diangkat serial "The Bible".
"Seseorang mengatakan aktor yang memainkan peranan setan sangat mirip dengan Presiden Obama, dan tiba-tiba media menjadi gila," ujar Roma.
"Dan di hari berikutnya semua orang malah membicarakan tokoh setan," kenang Roma.
Foto sosok setan dalam film "The Bible" di media sosial disandingkan dengan foto Presiden Obama dan menyebar dengan cepat menjelang penayangan perdana film "The Bible" pada Mac tahun lalu.
Ketika itu, para produser film mengeluarkan pernyataan yang memuji Presiden Obama dan mengkritik mereka yang menghubungkan Obama dan setan.
"The Bible" yang ditayangkan di History Channel sudah ditonton 100 juta kali. Versi layar lebar mini seri itu dijadualkan tayang perdana di AS minggu depan.18 Februari 2014
Editor | : Ervan Hardoko |
Sumber | : The Guardian |
No comments:
Post a Comment