Wednesday, March 19, 2014

Mahasiswa Taiwan Tangkap Gambar Pesawat di Tengah Hutan, MAS MH370?

 
Gambar citra satelit sebuah pesawat misteri yang ditangkap mahasiswa Taiwan (Tomnod/EPN)

Kuala Lumpur - Gambar satelit yang berhasil ditangkap seorang mahasiswa dari Taiwan menunjukkan keberadaan sebuah pesawat misteri  di tengah hutan. Muncul spekulasi dan dugaan bahawa pesawat misteri tersebut adalah pesawat Malaysia Airlines (MAS) MH370 yang hingga kini masih hilang.

Seperti laporan Daily Mail, Rabu (19/3/2014), gambar satelit tersebut tertangkap melalui web Tomnod yang meng-upload gambar citra satelit pada area pencarian seluas 24 ribu kilometer persegi. Siapa saja boleh mendaftar pada web tersebut dan kemudian membantu pencarian MAS MH370 yang putus perhubungan sejak 8 Mac lalu.

Gambar satelit pesawat misteri  tersebut ditemui oleh seorang mahasiswa jurusan sains dari Nan Kai University of Technology di Taiwan. Tidak disebutkan lebih lanjut nama mahasiswa tersebut.

Kevalidan gambar tersebut belum boleh diverifikasi, sedangkan wilayah atau lokasi gambar tersebut diambil juga tidak dikenal pasti. Hanya terlihat sosok bentuk pesawat dengan warna dominan putih yang berada di antara pepohonan yang tampak seperti hutan.

Media Taiwan, China Times melaporkan bahawa gambar pesawat misteri  tersebut memiliki nombor peta Map654342 dan telah dikirimkan ke pihak pengelola Tomnod untuk dicari lokasinya lebih lanjut.

Tertangkapnya gambar pesawat misteri  ini dikaitkan dengan laporan sejumlah warga desa di Malaysia mengaku melihat sebuah pesawat terbang rendah menuju ke arah timur laut. Ada sedikitnya 9 orang, termasuk nelayan dan petani di Kelantan, Malaysia yang melaporkan melihat cahaya di angkasa serta mendengar suara bising seperti injin di udara.

Laporan lain soal dugaan pesawat MAS MH370 terbang rendah disampaikan oleh sejumlah warga di sebuah pulau terpencil di Dhaalu Atoll, Maladewa yang ada di tengah Lautan Hindi . Warga setempat mengaku melihat pesawat dengan ukuran jumbo terbang sangat rendah di atas pulau tempat tinggal mereka
derikNews   19 Mac 2014

No comments:

Post a Comment