Tuesday, August 26, 2014

Manusia Tertinggi di Dunia dari Ukraine Meninggal dalam Usia 44 Tahun

Selasa, 26 Ogos 2014 
 
Reuters/Al Arabiya Leonid Standyk (44) memilih hidup tenang dan mengembalikan rekod manusia tertinggi yang disematkan Guinnes Book of World Record.

KIEV,  Lelaki  tertinggi Ukraine, yang sempat memegang rekod manusia tertinggi di dunia tetapi kemudian melepas gelaran itu, meninggal dunia pada    24/8/2014  akibat komplikasi penyakit yang disebabkan kondisi tubuhnya yang terus tumbuh. Demikian media Ukraine melaporkan, pada 25/8/2014 .

Leonid Stadnyk (44) memiliki tinggi badan 2.60 meter akibat sebuah kelenjar tumor yang mengakibatkan hormon pertumbuhan tubuhnya terus diproduksi sepanjang hidupnya.

Pada 2007, pihak buku rekod Guinness menobatkan Stadnyk menjadi manusia tertinggi di dunia. Namun, dia menolak Guinness mengukur tinggi badannya. Akhirnya, gelaran itu dialihkan kepada lelaki China, Bao Xishun, yang memiliki tinggi badan 2.36 meter.

Stadnyk menjalani hidup sederhana bersama ibunya di sebuah rumah di Podolyantsi, sebuah desa di wilayah Zhytomyr, dan memilih menyendiri kerana menganggap postur tubuhnya itu memberinya lebih banyak kesulitan dibanding keuntungan.

Alasan utama Stadnyk tak mau tinggi badannya diukur ialah kerana satu-satunya yang diinginkannya adalah hidup yang tenang.

Namun, kesihatannya terus menurun yang membuatnya kesulitan bergerak dan memaksanya berhenti bekerja sebagai doktor hewan. Dia kemudian memilih berkebun dan mengurus ternak milik ibunya.

Stadnyk kerap mendapatkan bantuan dari para dermawan, misalnya sebuah komputer dengan "mouse" yang dirancang khas. Pada 2008, Presiden Ukraine Viktr Yuschenko menghadiahkan sebuah kereta yang sudah diubahsuai sehingga boleh digunakan Stadnyk.

Sayangnya, dia tinggal di kediamannya yang kecil  yang memaksa dia membungkuk dalam-dalam ketika  keluar atau masuk rumah.
Editor : Ervan Hardoko
Sumber: AFP/ KOMPAS.com

No comments:

Post a Comment