Friday, September 5, 2014

Nenek 80 tahun mati dipenggal

 5/9/15
London - Seorang nenek 82 tahun ditemukan mati terpenggal di sebuah taman di London. Otoriti setempat menyatakan pembunuhan ini tidak berkaitan dengan terorisme.

Seperti dilansir AFP, Jumaat (5/9/2014),  polis  setempat menemui jasad Palmira Silva di pinggiran Edmonton, London pada Khamis (4/9). Hal ini setelah warga setempat melaporkan keberadaan seorang lelaki dengan pisau menyerang seekor kucing atau seekor anjing.

Polis tidak mengesahkan laporan bahawa wanita lanjut usia tersebut telah dipenggal. Namun sejumlah media menyebutkan bahawa tindakan pembunuhan brutal tersebut dilakukan dengan sebilah parang.

Menurut polis , seorang pemuda berusia 25 tahun ditangkap terkait kes ini. Pemuda tersebut dijerat dakwaan pembunuhan dan kini dalam penahanan  polis  setempat.

Polis  terpaksa mengevakuasi warga setempat ketika pelaku sempat berusaha lari dengan berlari di antara kebun milik warga.

"Awalnya hanya ada dua kereta polis , kemudian tiba-tiba muncul 20 kereta polis. Polis  mengatakan, tinggalkan semuanya ... Mereka bilang ada seorang lelaki  melompat dari kebun ke kebun," tutur salah seorang  saksi  , Ahmed Yusuf (19).

Pihak Scotland Yard atau polis metro London juga menginvestigasi percubaan penyerangan terhadap dua orang di rumah yang masih berada di area yang sama, sebelum Silva dibunuh.

No comments:

Post a Comment