26/10/14
Foto: copyright shanghaiist.com
Vemale.com -
Smartphone sering membuat seseorang lupa waktu bahkan lupa mengawasi
orang-orang di sekitarnya. Berita duka ini boleh menjadi pelajaran bagi anda, terutama para ibu yang memiliki bayi dan anak-anak. Seorang
bayi berusia 14 bulan tenggelam di dalam baldi dan meninggal ketika
dibawa ke rumah sakit. Bayi tersebut tenggelam kerana tidak diawasi
oleh ibunya yang sedang asyik memainkan smartphone.
Kejadian
bermula ketika Huang terlalu asyik memainkan smartphone, sementara sang
anak bermain air di kamar mandi. Dipercayai tergelincir, bayi tersebut
terjatuh ke dalam baldi berisi air kemudian tenggelam. Setelah menemui sang anak dalam kondisi tak bernafas, Huang terus membawa puterinya
ke rumah sakit. Sayang, nyawa bayi tersebut tidak dapat diselamatkan
dan meninggal setelah tiba di rumah sakit, dilansir oleh shanghaiist.com.
Kejadian
ini membuat banyak orang menyesalkan tindakan Huang yang tidak
mengawasi puterinya. "Orang tua harus memberi perhatian kepada anaknya.
Sangat menyedihkan hal ini boleh terjadi," ujar seorang tetangga.
Para
tetangga mengetahui bahawa Huang menjaga bayinya seorang diri,
sementara suaminya bekerja di sebuah kilang. Karena kejadian ini, suami
Huang harus berurusan dengan pihak polis untuk penyiasatan lebih
lanjut.
Semoga kejadian yang sama tidak terulang kembali. Benar
bahawa setiap anak terutama bayi harus mendapat pengawasan ketat dari
orang tua mereka. Rasa ingin tahu anak-anak sering membuat mereka
melakukan tindakan berbahaya. Maka peranan orang tua sangat penting untuk
mengawasi dan mengajarkan mereka mana yang boleh, mana yang tidak.
Jangan sampai keasyikan mengutak-atik smartphone justru membuat para
orang tua lengah, cuai dan meninggalkan penyesalan seperti yang dialami oleh
Huang.
No comments:
Post a Comment