15/11/14
Gadis
Moroko, Khaoula, dipaksa menikahi lelaki pemerkosanya.
Setelah menikah dia kerap diseksa dengan pisau cukur oleh suaminya.
Akibat penyeksaan itu dia mengajukan cerai dan kini dia dirawat di rumah sakit akibat 50 sayatan pisau cukur di wajahnya, seperti dilansir surat khabar the Daily Mail, Khamis (13/11).
Menurut portal berita Moroko, ketika penyiksaan itu, suaminya mengatakan, "Saya bersumpah tidak akan ada orang lain yang mau menikahimu setelah saya."
Hingga kini, lelaki Moroko boleh dibebaskan dari hukuman pemerkosaan jika dia mau menikahi mangsanya.
Mahkamah biasanya menawarkan pernikahan dibanding hukuman penjara jika keluarga mangsa dan pelaku menyetujui pernikahan itu. Keluarga pelaku biasanya memberikan imbalan sesuai permintaan keluarga korban sebagai pengganti kehormatan keluarga.
sumber: Merdeka.com
No comments:
Post a Comment