19 Februari 2015
Ilustrasi: iPhone 5S
SUZHOU, — Zhu, lelaki di Suzhou, Provinsi
Jiangsu, Tiongkok, sebenarnya bertindak mulia. Ia menolong wanita
muda putus asa yang hendak bunuh diri, September 2014. Waktu itu, Zhu,
penjual buah, melihat wanita ini jongkok di tepi jalan sambil
menyayat pergelangan tangan dengan pisau.
Zhu segera merebut pisau itu dan mendesak si perempuan menghubungi keluarganya melalui telepon. Seperti dilaporkan globaltimes.cn, sambil menangis, wanita ini menuruti perintah Zhu sambil mengeluarkan teleponnya, iPhone 5S.
Niat baik Zhu segera berubah menjadi niat jahat. Ia menenangkan si wanita sambil meminta teleponnya dengan alasan hendak berbicara dengan orangtua si wanita itu.
Setelah memegang telepon itu, Zhu lari memakaibasikal elektrik. Namun, polis boleh melacaknya berkat sistem GPS di dalam telepon . Minggu lalu, hakim menghukum Zhu tiga bulan penjara dan denda 1,000 yuan. (ATO)
Zhu segera merebut pisau itu dan mendesak si perempuan menghubungi keluarganya melalui telepon. Seperti dilaporkan globaltimes.cn, sambil menangis, wanita ini menuruti perintah Zhu sambil mengeluarkan teleponnya, iPhone 5S.
Niat baik Zhu segera berubah menjadi niat jahat. Ia menenangkan si wanita sambil meminta teleponnya dengan alasan hendak berbicara dengan orangtua si wanita itu.
Setelah memegang telepon itu, Zhu lari memakaibasikal elektrik. Namun, polis boleh melacaknya berkat sistem GPS di dalam telepon . Minggu lalu, hakim menghukum Zhu tiga bulan penjara dan denda 1,000 yuan. (ATO)
Editor | : Egidius Patnistik |
Sumber | : KOMPAS CETAK/KOMPAS.com |
No comments:
Post a Comment