Selasa, 28 April 2015
Reuters
Akibat lampu Kota New York yang terang, diperkirakan sedikitnya satu billion burung mati setiap tahun di AS.
NEW YORK- New York
segera mematikan semua lampu yang tidak terlalu penting di semua bangunan pemerintahan untuk membantu kawanan burung menentukan arah migrasi
selama musim bunga hingga musim luruh.
Gabernor New York, Andrew Cuomo, mengatakan lampu luar ruangan di Banugnan-bangunan pemerintahan akan dimatikan antara 23.00 dan menjelang matahari terbit. Hal itu dilakukan selama puncak musim migrasi burung.
Aksi itu sebelumnya telah dilakukan oleh bangunan-bangunan tersohor, seperti Rockefeller Centre, Chrysler Building, dan Time Warner Centre.
“Ini adalah langkah sederhana untuk membantu melindungi burung-burung yang bersarang di hutan, danau, dan sungai New York untuk bermigrasi,” kata Cuomo.
Cuomo juga mengumumkan pelancaran laman daring I Love NY Birding yang akan menyediakan maklumat kepada khalayak ramai yang hendak memantau pergerakan burung dan berpartisipasi dalam aksi pemadaman lampu. Ke depan, sejumlah kota, seperti Baltimore, Chicago, dan San Francisco, akan turut berpartisipasi.
Burung-burung yang bermigrasi diyakini menggunakan cahaya bintang untuk menentukan arah. Namun, mereka dapat mengalami disorientasi kerana lampu-lampu terang perkotaan.
Fenomena yang disebut ‘fatal light attraction’ itu diperkirakan telah mematikan sedikitnya satu billion burung setiap tahun di AS.
Daniel Klem, profesor yang khusus meneliti burung dan konservasi di Muhlenberg College, mengatakan fenomena tersebut membimbangan kerana spesies yang mampu bertahan hidup justru akan turut rontok bersama spesies yang lemah.
“Anggota populasi yang sangat penting akan mati. Kerana itu, penting untuk menjaga mereka,” kata Klem.(BBC)
Sumber:TRIBUNNEWS.COM.
Gabernor New York, Andrew Cuomo, mengatakan lampu luar ruangan di Banugnan-bangunan pemerintahan akan dimatikan antara 23.00 dan menjelang matahari terbit. Hal itu dilakukan selama puncak musim migrasi burung.
Aksi itu sebelumnya telah dilakukan oleh bangunan-bangunan tersohor, seperti Rockefeller Centre, Chrysler Building, dan Time Warner Centre.
“Ini adalah langkah sederhana untuk membantu melindungi burung-burung yang bersarang di hutan, danau, dan sungai New York untuk bermigrasi,” kata Cuomo.
Cuomo juga mengumumkan pelancaran laman daring I Love NY Birding yang akan menyediakan maklumat kepada khalayak ramai yang hendak memantau pergerakan burung dan berpartisipasi dalam aksi pemadaman lampu. Ke depan, sejumlah kota, seperti Baltimore, Chicago, dan San Francisco, akan turut berpartisipasi.
Burung-burung yang bermigrasi diyakini menggunakan cahaya bintang untuk menentukan arah. Namun, mereka dapat mengalami disorientasi kerana lampu-lampu terang perkotaan.
Fenomena yang disebut ‘fatal light attraction’ itu diperkirakan telah mematikan sedikitnya satu billion burung setiap tahun di AS.
Daniel Klem, profesor yang khusus meneliti burung dan konservasi di Muhlenberg College, mengatakan fenomena tersebut membimbangan kerana spesies yang mampu bertahan hidup justru akan turut rontok bersama spesies yang lemah.
“Anggota populasi yang sangat penting akan mati. Kerana itu, penting untuk menjaga mereka,” kata Klem.(BBC)
Sumber:TRIBUNNEWS.COM.
No comments:
Post a Comment