3 Ogos 2015
Seorang polis menemui bayi perempuan yang baru lahir dibiarkan di sebuah tandas awam di kota Beijing, China.
BEIJING — Seorang bayi perempuan yang baru
lahir ditinggalkan begitu saja di sebuah tandas awam di Beijing, China,
dalam kondisi kepalanya masuk ke dalam lubang saluran tandas. Demikian
dilaporkan sejumlah media setempat, Isnin (3/8/2015).
Bayi itu ditemui setelah seorang warga yang kebetulan melintas dan mendengar tangisan bayi di dalam sebuah tandas itu. Setelah mendatangi tandas itu, dia segera melapor kepada polisc yang kemudian mengeluarkan bayi tersebut dari tandas.
Polis kemudian membawa bayi itu ke rumah sakit, dan setelah menjalani pemeriksaan, bayi itu tidak menderita gangguan fisikal.
Polis mengatakan, darah yang menggenang di sekitar tandas dan tak ada laporan apa pun dari orangtua memperkuat indikasi bahawa bayi itu sengaja ditinggalkan di dalam tandas. Polis kini sedang berusaha mencari ibu bayi tersebut.
Di China, bayi-bayi hasil kehamilan di luar nikah kerap ditelantarkan kerana tekanan ekonomi dan sosial. Kebijakan satu anak yang dijalankan China boleh mengakibatkan pasangan suami isteri mendapatkan hukuman denda sangat besar jika ketahuan memiliki anak kedua.
Pada Mei 2013, seorang bayi yang baru lahir di provinsi Zhejiang lolos dari maut setelah dibuang ke dalam saluran tandas oleh ibunya.
Bayi itu kemudian terperangkap di dalam saluran air dan pasukan penyelamat terpaksa menggergaji paip tersebut untuk menyelamatkan sang bayi. Insiden ini memicu kemarahan warga, tetapi kemudian pihak keselamatan menyebut insiden itu sebagai kemalangan.
Bayi itu ditemui setelah seorang warga yang kebetulan melintas dan mendengar tangisan bayi di dalam sebuah tandas itu. Setelah mendatangi tandas itu, dia segera melapor kepada polisc yang kemudian mengeluarkan bayi tersebut dari tandas.
Polis kemudian membawa bayi itu ke rumah sakit, dan setelah menjalani pemeriksaan, bayi itu tidak menderita gangguan fisikal.
Polis mengatakan, darah yang menggenang di sekitar tandas dan tak ada laporan apa pun dari orangtua memperkuat indikasi bahawa bayi itu sengaja ditinggalkan di dalam tandas. Polis kini sedang berusaha mencari ibu bayi tersebut.
Di China, bayi-bayi hasil kehamilan di luar nikah kerap ditelantarkan kerana tekanan ekonomi dan sosial. Kebijakan satu anak yang dijalankan China boleh mengakibatkan pasangan suami isteri mendapatkan hukuman denda sangat besar jika ketahuan memiliki anak kedua.
Pada Mei 2013, seorang bayi yang baru lahir di provinsi Zhejiang lolos dari maut setelah dibuang ke dalam saluran tandas oleh ibunya.
Bayi itu kemudian terperangkap di dalam saluran air dan pasukan penyelamat terpaksa menggergaji paip tersebut untuk menyelamatkan sang bayi. Insiden ini memicu kemarahan warga, tetapi kemudian pihak keselamatan menyebut insiden itu sebagai kemalangan.
| Editor | : Ervan Hardoko |
| Sumber | : AFP/KOMPAS.com |
No comments:
Post a Comment