Selasa, 15 September 2015

Metro.co.uk
Pelayan di kafe penyedia istri palsu di Jepang
TOKYO - Jepun
memang terkenal sebagai negara yang memiliki kafe-kafe bertema unik.
Mulai dari kafe kucing, kafe kambing, kafe bertema vampire, toilet, dan
masih banyak tema kafe unik lainnya yang berhasil membuat seseorang
heran.
Kini, Negeri Sakura menghadirkan kafe baru dengan tema yang tak kalah
unik, yakni kafe yang membuat pengunjungnya merasakan sensasi memiliki
pasangan hidup.
Kafe bernama Ore no Yomo, atau jika diartikan adalah "Isteriku",
berlokasi di daerah Higashi Ikebukuro, suatu daerah dekat Tokyo, ibukota
Jepun.
Sesuai namanya, kafe ini menyediakan jasa unik untuk membuat mereka
yang masih bujang tak hanya kenyang perut, tapi juga kenyang cinta.
Sebab, para pelayan di kafe ini, tak hanya melayani pesanan makanan
tapi juga berupura-pura menjadi pasangan hidup pengunjung selama berada
di sana.
Sistem kafe ini mudah, pengunjung harus mereservasi tempat sebelum
kedatangan. Selain itu, mereka juga harus meninggalkan maklumat
mengenai data peribadi secara lengkap.
Nah, ketika pengunjung tersebut datang, maka dia akan disambut oleh
pelayan kafe yang berpura-pura menjadi isterinya. Jangan terkejut jika
mendapati sang isteri palsu ini hanya mengenakan bikini dengan celemek.
Sebab, padu padan tersebut memang seragam ikonik para pelayannya.
Selama menikmati santapan dan makanan, pelayan akan berpura-pura
menjadi isteri si pengunjung. Mereka akan memasakan dan menyajikan
makanan. Pelayan juga akan memanggil tetamunya dengan nama sesuai
informasi saat reservasi.
Kafe ini tak hanya menyediakan jasa "isteri palsu" yang dieprankan
oleh pelayannya, tapi juga "suami palsu" bagi para wanita yang merasa
kesepian. Jika "isteri palsu" mengenakan bikini dan celemek, maka "suami
palsu" mengenakan celana sepeda ketat dan bertelanjang dada saat
menyajikan makanan pada pengunjung wanita.
Slogan yang digadangkan kafe ini berbunyi, "Setelah kau tahu akan
pulang jam berapa, beritahu aku sayang!! aku akan menyediakan makan
malam," Agmasari/Kompas.com/Metro.co.uk)/
TRIBUNNEWS.COM
No comments:
Post a Comment