30/9/19
ritu ahuja. ©Daily Mail
Ritu Ahuja, wanita 27 tahun asal India
dihukum penjara seumur hidup lantaran membunuh bayi perempuannya yang berusia
enam bulan demi merawat anak laki-lakinya yang sakit.
Akhbar the Daily Mail melaporkan, Khamis (29/9), Mahkamah tinggi di Jabalpur memutuskan dia bersalah karena membunuh Arohi, dan membuang mayatnya di dekat sebuah kuil.
Dia ditangkap setelah rakaman kamera pengawas (CCTV) memperlihatkan Ritu membawa bayinya itu di dalam sebuah beg lalu keluar rumah memandu kereta . kemudian kembali ke rumah tanpa membawa beg itu lagi.
Menurut the Times of India, dia membawa bayinya yang sedang tidur itu lalu menenggelamkannya di dalam kolam di sebuah jalan sepi.
Ahuja lalu mengatakan kepada polis , puteranya sering sakit dan dia tidak boleh merawatnya kerana bayi perempuannya itu menyita waktunya.
"Saya sudah kerepotan dengan anak usia dua tahun dan sekarang bayi ini membuat saya kewalahan," kata dia kepada polisi.
Dalam mahkamah juga diketahui Ahuja sempat menelepon polis untuk melaporkan bayinya yang hilang ketika dia tinggal mandi. Dia lalu mengatakan bayinya diculik oleh sekelompok geng motor.
Tapi polis kemudian menemukan mayat Arohi dan hasil uji DNA membuktikan Ahuja sebagai ibu si bayi. Dia kemudian ditangkap dan mengakui perbuatannya.
Akhbar the Daily Mail melaporkan, Khamis (29/9), Mahkamah tinggi di Jabalpur memutuskan dia bersalah karena membunuh Arohi, dan membuang mayatnya di dekat sebuah kuil.
Dia ditangkap setelah rakaman kamera pengawas (CCTV) memperlihatkan Ritu membawa bayinya itu di dalam sebuah beg lalu keluar rumah memandu kereta . kemudian kembali ke rumah tanpa membawa beg itu lagi.
Menurut the Times of India, dia membawa bayinya yang sedang tidur itu lalu menenggelamkannya di dalam kolam di sebuah jalan sepi.
Ahuja lalu mengatakan kepada polis , puteranya sering sakit dan dia tidak boleh merawatnya kerana bayi perempuannya itu menyita waktunya.
"Saya sudah kerepotan dengan anak usia dua tahun dan sekarang bayi ini membuat saya kewalahan," kata dia kepada polisi.
Dalam mahkamah juga diketahui Ahuja sempat menelepon polis untuk melaporkan bayinya yang hilang ketika dia tinggal mandi. Dia lalu mengatakan bayinya diculik oleh sekelompok geng motor.
Tapi polis kemudian menemukan mayat Arohi dan hasil uji DNA membuktikan Ahuja sebagai ibu si bayi. Dia kemudian ditangkap dan mengakui perbuatannya.
sumber:Merdeka.com
No comments:
Post a Comment