22/05/2017
HARARE - Seorang pemburu ternama asal Afrika Selatan meninggal tertimpa seekor gajah yang ditembak rakannya sesama pemburu.
Theunis Botha (51) asal Johannesburg, Afrika Selatan sedang memimpin sekelompok pemburu di kawasan Gwai, Zimbabwe.
Ketika itulah kelompok pemburu itu melihat sekelompok gajah. Tiba-tiba tiga ekor gajah dalam kelompok itu berlari ke arah para pemburu tersebut.
Melihat kondisi berbahaya itu, Botha melepaskan tembakan untuk menakuti hewan-hewan besar tersebut.
Namun,
tembakan tersebut malah membuat gajah keempat mengamuk lalu menyerang
dari arah samping sebelum mengangkat Botha dengan menggunakan
belalainya.
Laman berita Netwerk24 melaporkan, melihat situasi itu, salah seorang anggota pasukan berburu itu menembak mati gajah tersebut.
Celakanya, saat gajah itu tumbang, tubuhnya menimpa Botha yang mengakibatkan kematian sang pemburu.
Simukai
Nyasa, jurucakap Otorita Hutan dan Kehidupan Liar Zimbabwe
mengatakan, insiden tersebut terjadi pada Jumaat (19/5/2017) di Good Luck
Farm dekat Taman Nasional Hwange.
Botha, yang meninggalkan lima
orang anak dan seorang isteri itu, dilaporkan kerap memimpin safari
berburu singa atau harimau di beberapa negara Afrika.
Dia juga kerap melawat ke Amerika Syarikat untuk mencari klien kaya yang ingin bergabung dalam safari berburu di Afrika.
Botha
bekerja untuk persuahaan Game Hounds Safari, yang menurut laman resminya adalah pelopor safari berburu gaya Eropa "Monteira" di Afrika.
Gaya
berburu ini menggunakan sekelompok besar anjing untuk melacak dan
menggiring hewan buruan ke arah para pemburu sebelum mereka menembak
hewan-hewan tersebut.
Sumber:Kompas.com
No comments:
Post a Comment