16 November 2017
Seorang anak yang diikat ibunya. (Foto: Asiawire)
LEIYANG – Kasih ibu sepanjang masa,
begitulah pepatah mengatakan. Namun sepertinya kata-kata itu tidak
berlaku untuk seorang ibu yang satu ini. Seorang ibu di Kota Leiyang, Wilayah Hunan, China, mengikat anaknya yang masih kecil di
pegangan tangga setelah mantan suaminya tidak mengirimkan wang sebanyak 1.000 yuan untuk keperluan sang anak.
Sang ibu kemudian memotret anaknya yang terus menjerit itu lalu mengirimnya ke mantan suaminya agar segera diberi wang.
Tempat tinggal mantan suaminya tersebut empat jam perjalanan jauhnya
dari tempat tinggal si mantan isteri. Lelaki tersebut akhirnya mengirim
foto-fotonya ke datuk-nenek si anak, yang tinggal 20 minit dari rumah
sang mantan isteri agar dapat segera membebaskan anaknya.
Gambar-gambar menyedihkan yang diambil oleh sang ibu tersebut telah beredar di WeChat, sebuah aplikasi media sosial China.
Satu laporan mendakwa bahwa orangtua anak itu bercerai pada
pertengahan tahun 2016. Pasangan tersebut memiliki dua putera. Putera sulung
tinggal bersama si ibu dan anak bungsu tinggal bersama sang ayah.
Namun sejak Julai, sang ayah meminta mantan isterinya untuk merawat
putera bungsu mereka selama satu semester dengan syarat dia akan
membayar 2,000 yuan untuk anaknya setiap bulannya.
Menurut laporan Daily Mail, Khamis (16/11/2017), lelaki
tersebut telah membayar 5,700 yuan kepada mantan
isterinya untuk wang sekolah anak sulung mereka. Selain itu, laporan
tersebut mengatakan bahwa ayahnya memberikan wang 13.200 yuan kepada mantan isterinya pada Ogos, September, dan Oktober.
Namun pada 5 November, sang mantan isteri mendakwa bahwa ia
menerima wang tidak seperti dalam perjanjian. Merasa geram, dia memutuskan
untuk mengikat anaknya yang di tangga apartemen lalu memfotonya.
Datuk dan nenek dari anak malang tersebut menghabiskan waktu
hampir 20 minit untuk membebaskan anak itu dari ikatan. Anak kecil
tersebut dalam keadaan ketakutan dan putus asa ketika diselamatkan.
Sang ayah mengatakan pada 8 November bahwa dia dan isterinya yang
sekarang sedang berdiskusi mengenai pembayaran keperluan anak. Dia
menolak memberikan perincian lebih lanjut.
No comments:
Post a Comment