Thursday, December 7, 2017

Kanak-kanak lelaki berusia 11 tahun ini rela bekerja membakar mayat untuk biaya rawatan ibu

  07 Disember 2017 

https: img-z.okeinfo.net content 2017 12 07 18 1826454 demi-bayar-uang-pengobatan-sang-ibu-bocah-laki-laki-berusia-11-tahun-ini-rela-bekerja-membakar-mayat-H3W3CgHOTo.jpg  
kanak-kanak ini bekerja di sebuah krematorium. (Foto: Viral For Real)

BANGKOK - Setiap anak memiliki hak untuk menikmati hidup di bawah perlindungan orangtua mereka dan menghabiskan waktu untuk bermain dengan teman-temannya. Namun, tak semua anak di dunia ini memiliki kehidupan yang beruntung seperti itu. Ramai dari mereka yang harus merasakan pahitnya dunia di usia yang sangat muda. 

Bahkan, sebahagian anak di belahan dunia ini harus bekerja banting tulang demi menyara  hidup mereka. Seorang anak laki-laki berusia 11 tahun asal Thailand menjadi salah seorang anak yang kurang bernasib baik    kerana terpaksa mencari wang sebelum ia menjadi dewasa.

 Kanak-kanak lelaki  yang tak disebutkan namanya itu menghabiskan sebahagian besar waktunya untuk bekerja membakar mayat. Sebagaimana diwartakan Viral For Real, Khamis (7/12/2017), anak berbadan gempal itu diketahui bekerja di sebuah krematorium. 

Dia lakukan pekerjaqan ini untuk menggantikan ibunya yang sakit.  Sementara ayahnya  telah meninggal ketika ia masih dalam kandungan. Mau tak  mau anak tersebut pun bekerja agar mereka dapat bertahan hidup sekaligus mengumpulkan wang untuk membiayai pengubatan ibunya.
Foto: Viral For Real
Ibu anak malang itu kini hanya   terbaring di tempat tidur. Jika sebahagian orang dewasa saja ngeri untuk berhadapan dengan mayat, tapi tidak dengan anak ini. Usai membakar jenazah yang masih utuh hingga berubah menjadi abu atau menyelesaikan pekerjaannya, ia akan langsung kembali ke rumah tanpa mampir kemana pun. 

Sesampainya di rumah, anak laki-laki   ini akan melakukan pekerjaan yang biasa dilakukan seorang suri rumah. Ia akan membersihkan rumah, mencuci dan memasak untuk ibunya. Setelah melakukan semua pekerjaan itu, ia akan pergi tidur dan kemudian bangun pagi di keesokan harinya lalu berangkat ke krematorium tempatnya bekerja. 

Kisah anak berjiwa besar itu menjadi viral melalui media sosial di Thailand. Kisah ini telah membuat para netizen tersentuh dan mengumpulkan bantuan agar anak itu tak perlu bekerja. Para netizen berharap anak yang tak disebutkan asalnya itu dapat kembali ke bangku sekolah dan mengenyam pendidikan yang sepatutnya

2 comments:

  1. This comment has been removed by a blog administrator.

    ReplyDelete
  2. ayo bergabung diajoqq , silakan coba keberuntungan anda disini dan menangkan ratusan juta rupiah,hadiah menantikan
    anda silakan bergabung invite pin bb#58cd292c

    ReplyDelete