Lelaki cedera setelah terbang dengan roket untuk buktikan teori bumi datar

27/3/18

 

 Mike Hughes bersiap melancar dengan roketnya. (Foto: AP)

CALIFORNIA - Seorang pengkaji yang mempercayai dan berusaha membuktikan teori bumi datar dikejarkan ke rumah sakit setelah eksperimennya mengalami kegagalan. Mike Hughes jatuh dari ketinggian lebih dari 500 meter setelah dia melancarkan diri dengan roket tenaga  wap buatannya sendiri di Gurun Mojave, California, Amerika Syarikat pada Sabtu.

Lelaki yang digelar 'mad' atau 'gila' itu selamat dari ketinggian tersebut kerana dua paracut yang digunakan Liberty One, roket buatannya. Meski Hughes selamat, tetapi roket tersebut mengalami kerosakan teruk.  

Hughes memiliki misi untuk membuktikan bahwa bumi berbentuk datar setelah dia mengumumkan bahwa dirinya tidak percaya pada sains.

"Apakah saya percaya Bumi berbentuk seperti Frisbee? Saya percaya itu, apakah saya tahu pasti? Tidak. Itu sebabnya saya ingin naik ke angkasa," kata Hughes sebagaimana dilansir Metro, Selasa (27/3/2018). 

Tetapi setelah kecelakaan ini, Hughes belum akan mencuba melakukan pembuktian teorinya dalam waktu terdekat.

"Apakah saya senang saya melakukannya? Ya. Saya kira. Saya akan merasakannya di pagi hari," ujarnya.

"Saya tidak akan boleh bangun dari tempat tidur. Setidaknya saya boleh pulang dan makan malam dan melihat kucing saya malam ini." 

Hughes diejek kerana percaya roket bertenaga wapnya, yang memerlukan 70 galon air untuk lepas landasan, boleh membuatnya mencapai orbit. Dia dibandingkan dengan Wile E. Coyote, tokoh kartun Looney Tunes dan dicap sebagai orang gila.

Mereka juga mulai mengejek Hughes setelah dia harus membatalkan beberapa pelancaran kerana logistik dan otoriti melarangnya lepas landasan.

Namun, setelah seorang teman yang memiliki tanah yang sangat luas mengizinkannya tinggal landasan di tanah miliknya, Mike siap untuk meroket. Dan, sekarang, meskipun punggunngnya cedera dia mengatakan bahwa dirinya bukan pengecut.

(dka)