Saturday, June 2, 2018

Gara-gara bau badan seorang lelaki di dalam pesawat, buat penumpang lain pengsan dan muntah-muntah

1 Jun 2018

Pesawat Transavia dari Belanda mendarat darurat
Metro.co.uk
Pesawat Transavia dari Belanda mendarat darurat

 Sebagai moda pengangkutan yang praktis dan cepat, pesawat memang sering jadi pilihan utama bagi   orang ramai yang hendak berpergian.
Tak seperti dulu, ongkos pesawat yang kini semakin murah juga menguntungkan ramai orang.

Para penumpang pesawat Transavia Boeing 737 mengalami peristiwa tak menyenangkan ketika terbang dari Lapangan Terbang Schiphol Belanda ke tujuan Gran Canaria, Sepanyol.

Ketika tengah mengudara, tiba-tiba tercium bau busuk yang menyengat di dalam kabin pesawat.
Bau tersebut semakin cepat memenuhi seluruh kabin akibat pendingin udara.
Siasat punya siasat, bau tak sedap itu tercium dari salah satu badan penumpang.

Bau badan penumpang lelaki itu berhasil membuat kekacauan di dalam pesawat.
Menurut laporan Metro.co.uk, Khamis (31/5/2018), beberapa penumpang muntah-muntah dan ada pula yang sampai pengsan.
Pramugari bahkan sampai kewalahan menangani para penumpang yang muntah-muntah.

Akibat bau badan lelaki ini, pesawat Transavia tujuan Belanda - Gran Canaria akhirnya mengubah jalur penerbangan dan mendarat darurat di kota Faro, Portugal.
Sebelum pesawat sampai ke Portugal, awak kabin membawa lelaki penyebab kekacauan menjauh dari penumpang lain.

Ia diminta masuk ke bilik air dan dilarang keluar hingga pesawat mendarat di Portugal.
Begitu pesawat mendarat di kota Faro, petugas keselamatan  lapangan terbang segera mengevakuasi lelaki tersebut.
Sementara, petugas perubatan segera memberikan pertolongan pada para penumpang yang muntah dan pengsan.
Petugas bandara mengevakuasi pria yang bau badannya tak sedap
Metro.co.uk
Petugas  lapangan terbang mengevakuasi lelaki yang bau badannya tak sedap
Seorang penumpang pesawat Transavia, Piet van Haut, mengatakan bahawa bau tak sedap yang menyeruak di kabin pesawat sangat mengerikan.
"Baunya tidak enak, seolah dia tidak mandi selama beberapa minggu.

Ramai penumpang yang mual dan pengsan," ungkap Piet van Haut.
Menanggapi peristiwa ini, pihak Transavia angkat bicara.
Mereka mengatakan alasan pesawat mendarat darurat kerana ramai penumpang yang sakit.
"Selain sebab  bau tak sedap salah satu penumpang, pesawat terpaksa mendarat darurat kerana alasan perubatan," ungkap perwakilan maskapai Transavia.

Ternyata ini bukan pertama kalinya Transavia melakukan pendaratan darurat akibat bau tak sedap.
Pada Februari 2018 lalu, pesawat Transavia yang terbang dari Dubai ke Amsterdam terpaksa mendarat darurat di Vienna, Austria.
Pendaratan tersebut terjadi kerana ada penumpang yang terus menerus buang gas.

Akibatnya banyak penumpang yang juga mengalami mual-mual hingga perlu penangan medis.
 Grid.ID 

No comments:

Post a Comment