Perdana Menteri Jepun Kirim Peluru ke Kedutaan Besar Cina?

IST

Ilustrasi peluru

 Ditengah ketegangan diplomatik antara Pemerintah Jepun dengan Pemerintah Cina, pada hari ini, Jumaat (28/9/2012), telah terjadi peristiwa yang diperkirakan akan memperuncing permusuhan di antara kedua negara.

Kantor Kedutaan Besar Cina di Tokyo,  pada hari ini, menerima paket yang dinilai sangat provokatif, yaitu sebiji peluru. Menurut sejumlah polis , peluru itu dimasukkan ke dalam sebuah envelop bersama kad pos, dimana di belakangnya tercantum nama si pengirim, yaitu seseorang yang mengaku sebagai Perdana Menteri Jepun, Yoshihiko Noda.

Namun seorang juru cakap di kantor Perdana Menteri Jepun, membantah bahawa kad pos itu dikirimkan oleh perdana Menteri.

Tak ingin berpolemik, pihak Kedutaan Besar Cina, segera mengirimkan kartupos tersebut beserta satu butir peluru tersebut kepada Polis Jepun.

"Memang benar bahawa sebuah amplop berisi peluru dikirim ke kedutaan," kata seorang juru cakap polis , seperti dikutip oleh Asiaone.com.
Pihakpolis saat ini tengah menyelidiki kes tersebut, juga termasuk apakah peluru itu merupakan amunisi aktif atau tidak.

Ketegangan antara Jepundan China terus menajam, setelah Jepun membeli sejumlah pulau dari pemilik swasta. Kepulauan itu disebut sebagai Kepulauan Senkaku bagi masyarakat Jepun, sementara bagi masyarakat Cina, kepulauan itu bernama Diaoyu. TRIBUNNEWS.COM