"Saat peta baru dilancarkan, produk ini tidak sebagus yang kami harapkan. Kami meminta maaf kepada para pengguna yang kecewa dengan peta kami," kata Cook.
Apple melancarkan sistem operasi baru untuk perangkat bergerak, iOS6, dengan fitur antara lain peta yang boleh difungsikan sebagai navigasi satelit.
Berbeda dengan versi iOS terdahulu, iOS6 ini tidak memasukkan peta Google dan Apple memilih membuat sendiri aplikasi peta. Namun peta ini dinilai tidak seakurat peta Google.
Untuk kawasan timur Portland, Oregon, di Amerika Serikat misalnya, peta Apple menunjukkan bahwa kawasan ini adalah taman, padahal sebenarnya adalah kawasan pemukiman.
Memang ada taman di wilayah tersebut namun proporsinya tidak seluas yang dicantumkan di peta Apple.
Jarang sekali
Ada juga kawasan yang ketika diubah menjadi tiga dimensi di aplikasi ini maupun mobil-mobil yang meleleh dan seperti 'termakan aspal jalan'.Cook mengatakan Apple telah menerima berbagai masukan dan sekarang tengah menyempurnakan peta tersebut.
Untuk sementara waktu, sambil Apple memperbaiki data peta, Cook menyarankan para pengguna iPhone dan iPad untuk menggunakan peta dari kompetitor Apple, seperti peta Nokia atau peta Google.
"Kunjungi situs-situs ini dan buat ikon di home screen iPhone atau iPad Anda," kata Cook.
Permintaan maaf secara terbuka dari direktur Apple ini dianggap luar biasa oleh para pengamat.
"Jarang sekali seorang direktur Apple meminta maaf. Ini semua menunjukkan bahwa layanan mereka saat ini tidak sesuai standar mereka sendiri," kata Thomas Husson dari perusahaan riset Forrester. Tribunnews
No comments:
Post a Comment