Monday, September 24, 2012

Suku Mosuo, Wanita dibolehkan bergantian Pasangan Seks

Isnin, 24 September 2012

Suku Mosuo di China menjadi suku paling memuja kaum wanita di Negri China, wanita di suku ini lebih di hargai dibandingkan lelaki dan uniknya wanita di suku ini boleh bergonta ganti pasangan seks elaki dengan bebas bahkan sampai hamil tidak ada pernikahan di Suku Mosuo.

Suku yang berada di sekitar Danau Lugu ini memang sangat unik Danau Lugu sendiri memiliki keindahan alami menjadi latar belakang kehidupannya yang romantis dan terbelakang di antara hingar bingar negara China.

Suku Mosuo menganut garis keturunan ibu sehinga wanita lebih berperanan di bandingkan pria, pria dalam suku ini tidak memiliki hak apapun. Suku Mosuo ini juga memiliki keunikan tersendiri dibandingkan dengan suku lainya di dunia ini.

Dalam tradisi Suku Mosuo tidak mengenal istilah pernikahan sehinga setiap wanita yang ingin punya anak berhak melakukan hubungan seks dengan pria mana saja yang ada di desa ini dengan bebas. Dalam aturan Suku Mosuo tidak mengenal istilah perzinahan dan anak haram hal ini biasa di manfaatkan oleh para wisatawan asing yang ingin melihat keunikan Suku Mosuo untuk melakukan hubungan seks dengan wanita wanita Suku Mosuo dengan bebas.

Adat Suku Mosuo mengatur setiap wanita dewasa yang ingin berhubungan seks dengan lelaki  hanya menungu lelaki datang kerumahnya jika sang wanita merasa tidak sesuai  dengan lelaki  yang datang tadi sang wanita akan menolaknya hal ini dilakukan terus sampai sang wanita mendapatkan lelaki yang dinginkanya sedangkan lelaki  yang ditolak tadi uniknya tidak pernah merasa sakit hati.

Tradisi berganti ganti pasangan ini terus dijaga oleh Suku Mosuo bahkan pemerintah setempat berusha untuk menjaga budaya yang ada didaerah tersebut agar tetap terjaga dan tidak sampai punah.

Kerana banyaknya keunikan di desa ini membuat banyak para turis asing untuk berkunjung ke desa ini untuk melihat keunikan Suku Mosuo dan keindahan Danau Lugu .

Gimana tertarik untuk menikmati keindahan dan keunikan Suku Mosuo di China.

  Sumber

No comments:

Post a Comment