Tribunnews.com - Jumat, 14 Desember 2012
Badan ruang angkasa AS, Nasa, mengakui salah memasang
sebuah gambar gunung di India yang diambil dari ruang angkasa dengan
menyebutnya sebagai Gunung Everest.
Nasa awalnya mengatakan foto - yang diambil kosmonot Yuri
Malenchenko - sebagai puncak tertinggi di dunia dan memuatnya di situs
resmi Nasa.
Gambar itu kemudian diambil oleh banyak media, tetapi
Nasa kemudian menghapusnya setelah seorang ahli dari Nepal menemui
kesalahan di foto tersebut.
Everest, yang memiliki ketinggian 8.848 m terbentang di perbatasan Nepal - Cina.
Nasa kemudian mengkoreksinya: ''Itu bukan Everest. Itu
adalah Saser Muztagh, di Jajaran Karakoram kawasan Kashmir India,'' kata
seorang juru bicara Nasa dalam surat elektronik ke BBC.
ISS
Nasa mengatakan Malachenko mengambil gambar tersebut dari stasiuan ruang angkasa internasional ISS awal bulan ini.
Foto yang kemudian tersebar di Twitter ini kemudian mendapat kritikan dari komunitas Nepal.
Wartawan Kunda Dixit, seorang ahli tentang Himalaya
menulis dalam Twitternya : ''Maaf teman-teman, puncak gunung dengan
bayangan di tengah itu bukan Gunung Everest.''
Bagaimanapun dia sendiri juga sempat salah menduga dengan menyebut itu mungkin ''Xixangpama di Tibet''.
Kamis kemarin, Ron Garan - seorang astronot yang pernah
tinggal di ISS tahun lalu - menulis: ''Kami masih terus mencari untuk
foto ilusif #Everest #DariRuangAngkasa, tampaknya gambar Yuri dari ISS
bukan Everest tetapi Saser Muztagh."
| Sumber: BBC Indonesia
No comments:
Post a Comment