Sunday, December 23, 2012

Tersesat dibelantara, Dua Orang ini Memakan Mayat Teman

tersesat makan mayatKerana tersesat kedua orang yang masih boleh selamat dari dinginnya suhu memakan mayat temannya sendiri yang telah mati.

Kejadian ini terjadi ketika 4 orang dinyatakan hilang di belantara Taiga, Rusia namun yang berhasil selamat hanya 2 orang dan mereka sudah berhasil ditemukan oleh pasukan penyelamat namun ketika pasukan penyelamat menuju lokasi menemukan mayat seseorang yang dipercayai teman mereka.

Di lokasi tempat mereka berlindung, polis  menemukan sisa tulang belulang. Seorang pasukan penyelamat mengatakan pada akhbar Komsomolskaya Pravda, “tulang itu dipotong dengan kapak dan hanya tersisa sedikit daging yang melekat.”

Tim penyiasat menuduh Alexander Abdullaev, 37, dan Alexei Gradulenko, 35 telah melakukan aksi kanibalisme terhadap teman mereka namun tuduhan ini ternyata tidak benar setelah dilakukan penyelidikan berulang kali diketahui mayat yang ditemukan tinggal tulang tersebut dimakan oleh kedua orang tersebut ketika telah mati akibat cuaca yang sangat dingin.

“Ini bukanlah kes pembunuhan,” ujar pernyataan tim penyiasat Rusia.
“Selama diinterogasi, salah satu saksi menjelaskan kalau kanibalisme memang terjadi,” kata salah seorang sumber dalam penyelidikan kepada harian Komsomolskaya Pranda.
Kini Alexander Abdullaev, 37, dan Alexei Gradulenko, 35, lalu dilepaskan dari semua tuduhan pembunuhan.

Walaupun kedua orang ini selamat namun satu lagi teman mereka hingga kini  masih belum ditemui dalam pencarian, hanya ditemukan jip UAZ milik Komarov yang telah membawa empat traveler itu ke Taiga. Kereta tersebut ditemui dalam keadaan setengah tenggelam di sebuah sungai yang membeku. Namun, jasad seorang traveler lain bernama Komarov tidak ditemukan. Mereka juga sebelumnya telah berjalan kaki sejauh 150 km. Mereka berjalan kaki setelah ada kerusakan pada kereta jip tersebut.

No comments:

Post a Comment