08 April 2013
Denver - Nahas! Dua anak di North
Carolina, Amerika Syarikat dikhuatiri meninggal akibat tertimbun tanah di lokasi
pembangunan. Kedua kanak-kanak ini diyakini jatuh ke dalam lubang sedalam 6
meter dan kemudian tertimbun gundukan tanah yang ada di samping lubang.
Ayah dari salah satu anak tersebut segera memanggil polis setelah menyedari insiden yang terjadi pada7/4 malam waktu setempat ini. Petugas tiba di lokasi beberapa minit kemudian. Namun polis tidak berhasil menemukan anak laki-laki berusia 7 tahun dan anak perempuan berusia 6 tahun tersebut.
Kedua anak tersebut diketahui merupakan saudara sepupu. Demikian seperti dilansir USA Today, Isnin (8/4/2013).
Petugas menggunakan sekop dan sejumlah peralatan mendaki untuk mencari dan mengeluarkan kedua kanak-kanak ini. Ada sekitar 65 orang petugas dari sejumlah wilayah, yang ikut serta dalam usaha penyelamatan yang berlangsung hingga 7/4 tengah malam.
"Kami terus bekerja, berharap mereka masih hidup. Saat-saat seperti ini benar-benar sangat sulit. Sangat menyedihkan bagi keluarga dan juga bagi setiap petugas," ujar informasi publik Layanan Darurat Distrik Lincoln, Dion Burleson.
Secara terpisah, salah seorang tetangga korban menuturkan, keluarga korban memang tengah dalam proses membangun rumah baru di lokasi tersebut, yang berada di lingkungan Denver. Pada 7/4 pagi waktu setempat, salah seorang anggota keluarga sibuk menggali tanah dengan eskavator.
Penggalian dilakukan untuk membangun basement di rumah baru tersebut. Dilaporkan, lubang yang digali mencapai kedalaman 6 meter. Diduga keras, anak-anak tersebut bermain dekat lubang dan terjatuh ke dalamnya sebelum akhirnya tertimbun gundukan tanah.
Mengenai hal ini, Burleson mengaku pihaknya masih melakukan penyiasatan. Burleson juga tidak mengetahui apakah pembangunan rumah di lokasi tersebut telah mendapat izin. detikNews
Ayah dari salah satu anak tersebut segera memanggil polis setelah menyedari insiden yang terjadi pada7/4 malam waktu setempat ini. Petugas tiba di lokasi beberapa minit kemudian. Namun polis tidak berhasil menemukan anak laki-laki berusia 7 tahun dan anak perempuan berusia 6 tahun tersebut.
Kedua anak tersebut diketahui merupakan saudara sepupu. Demikian seperti dilansir USA Today, Isnin (8/4/2013).
Petugas menggunakan sekop dan sejumlah peralatan mendaki untuk mencari dan mengeluarkan kedua kanak-kanak ini. Ada sekitar 65 orang petugas dari sejumlah wilayah, yang ikut serta dalam usaha penyelamatan yang berlangsung hingga 7/4 tengah malam.
"Kami terus bekerja, berharap mereka masih hidup. Saat-saat seperti ini benar-benar sangat sulit. Sangat menyedihkan bagi keluarga dan juga bagi setiap petugas," ujar informasi publik Layanan Darurat Distrik Lincoln, Dion Burleson.
Secara terpisah, salah seorang tetangga korban menuturkan, keluarga korban memang tengah dalam proses membangun rumah baru di lokasi tersebut, yang berada di lingkungan Denver. Pada 7/4 pagi waktu setempat, salah seorang anggota keluarga sibuk menggali tanah dengan eskavator.
Penggalian dilakukan untuk membangun basement di rumah baru tersebut. Dilaporkan, lubang yang digali mencapai kedalaman 6 meter. Diduga keras, anak-anak tersebut bermain dekat lubang dan terjatuh ke dalamnya sebelum akhirnya tertimbun gundukan tanah.
Mengenai hal ini, Burleson mengaku pihaknya masih melakukan penyiasatan. Burleson juga tidak mengetahui apakah pembangunan rumah di lokasi tersebut telah mendapat izin. detikNews
No comments:
Post a Comment