29 April 2013 catatan idahsalam
Betul lah kata orang umur hanyalah angka
Umur KH Subchan Al Mubarok memang sudah tidak muda lagi. Namun dengan
usianya yang sudah menginjak 74 tahun, dia punya alasan tersendiri
mempersunting Ika Nur Afifah yang masih berumur 18 tahun.
Kepada Jawa Pos (induk JPNN), lelaki kelahiran 18 Julai 1939 itu mengatakan dirinya juga pertimbangan untuk berpoligami. Selain menjalankan syariah Islam, dia juga ingin menyalurkan keperluan biologisnya yang masih sihat secara sah, meski di usianya yang sudah uzur. "Saya masih sihat," katanya.
Kiai Subchan yang sudah memiliki 32 anak itu baru saja menikahi Ika Nur Afifah (18) warga Kapas Bojonegoro, Jumaat (19/4). Ini merupakan pernikahan yang kesepuluh bagi Kiai Subchan.
Menurut Kiai Subchan, sangat selektif dalam memilih perempuan yang akan dijadikan pendamping hidupnya. Salah satu syarat yang utama, perempuan itu harus berparas cantik. Selebihnya, dia memiliki keistimewaan tertentu.
Meskipun memiliki paras cantik dan keistimewaan, tidak akan langsung dia akan persunting. Sebab, perempuan yang akan dinikahi harus diusulkan isteri atau anaknya.
Kepada Jawa Pos (induk JPNN), lelaki kelahiran 18 Julai 1939 itu mengatakan dirinya juga pertimbangan untuk berpoligami. Selain menjalankan syariah Islam, dia juga ingin menyalurkan keperluan biologisnya yang masih sihat secara sah, meski di usianya yang sudah uzur. "Saya masih sihat," katanya.
Kiai Subchan yang sudah memiliki 32 anak itu baru saja menikahi Ika Nur Afifah (18) warga Kapas Bojonegoro, Jumaat (19/4). Ini merupakan pernikahan yang kesepuluh bagi Kiai Subchan.
Menurut Kiai Subchan, sangat selektif dalam memilih perempuan yang akan dijadikan pendamping hidupnya. Salah satu syarat yang utama, perempuan itu harus berparas cantik. Selebihnya, dia memiliki keistimewaan tertentu.
Meskipun memiliki paras cantik dan keistimewaan, tidak akan langsung dia akan persunting. Sebab, perempuan yang akan dinikahi harus diusulkan isteri atau anaknya.
No comments:
Post a Comment