Teheran, - Nyaris saja! Seorang pesalah yg dikenakan hukuman gantung sampai mati di Iran terlepas dari maut hanya beberapa minit sebelum
dia mati digantung. Lelaki pembunuh itu dimaafkan oleh keluarga mangsa di saat-saat terakhir, sehingga di terlepas dari hukuman mati
Lelaki Iran tersebut dihukum mati atas pembunuhan seorang polis . Dia pun dijatuhkan hukuman gantung pada Khamis, 9 Mei waktu setempat. Namun ketika dia baru beberapa detik digantung lehernya, pihak keluarga mangsa memberikan pengampunan kepada lelaki tersebut.
"Keluarga meneriakkan pengampunan mereka ketika si pembunuh sudah digantung beberapa detik," demikian diberitakan media Iran, Mehr dan dilansir AFP, Jumaat (10/5/2013).
Kehebohan pun terjadi. Para petugas hukuman mati dengan cepat menangkap tubuh tertuduh dan memegangnya sampai mereka melepaskan lilitan tali di leher lelaki itu. Hukuman mati mati di kota Mashhad itu pun dibatalkan.
Sesuai aturan hukum di Iran, keluarga mangsa wajib mengampuni kesalahan seorang terpidana mati guna membebaskannya dari hukuman mati. Dalam kes tersebut, terdakwa pembunuh tersebut harus membayar wang diyat (blood money) yang ditetapkan sebesar US$ 35.575 kepada keluarga korban. Selain itu terdakwa juga harus menjalani hukuman penjara.
Lelaki Iran tersebut dihukum mati atas pembunuhan seorang polis . Dia pun dijatuhkan hukuman gantung pada Khamis, 9 Mei waktu setempat. Namun ketika dia baru beberapa detik digantung lehernya, pihak keluarga mangsa memberikan pengampunan kepada lelaki tersebut.
"Keluarga meneriakkan pengampunan mereka ketika si pembunuh sudah digantung beberapa detik," demikian diberitakan media Iran, Mehr dan dilansir AFP, Jumaat (10/5/2013).
Kehebohan pun terjadi. Para petugas hukuman mati dengan cepat menangkap tubuh tertuduh dan memegangnya sampai mereka melepaskan lilitan tali di leher lelaki itu. Hukuman mati mati di kota Mashhad itu pun dibatalkan.
Sesuai aturan hukum di Iran, keluarga mangsa wajib mengampuni kesalahan seorang terpidana mati guna membebaskannya dari hukuman mati. Dalam kes tersebut, terdakwa pembunuh tersebut harus membayar wang diyat (blood money) yang ditetapkan sebesar US$ 35.575 kepada keluarga korban. Selain itu terdakwa juga harus menjalani hukuman penjara.
No comments:
Post a Comment