Sungguh kejam ! Wanita Cacat mental dikurung bersama Ular dan anjing pitbull

19 Jun 2013 posted by idahsalam

OHIO : Seorang wanita   cacat mental dan anak perempuanya dikurung bersama sejumlah ular dan anjing pitbull dan diperlakukan seperti budak suruhan selama dua tahun di Ohio, AS.

The Ashland case has dark similarities to last month's revelation in Cleveland that three women had been keep captive for a decade

Callahan dan Hunt tinggal bersama  .Keduanya dipercayai mendera Eckley

Hunt memegang ular dengan selamba 

Kes itu terbongkar setelah wanita tersebut tertangkap mencuri gula-gula dan mengatakan kepada polis  bahawa dia lebih suka masuk penjara daripada pulang ke rumah kerana teman serumahnya "kejam terhadapnya".

Setelah satu penyiasatan yang panjang, tiga orang yang menyiksanya ditangkap atas tuduhan perdagangan manusia. "Kami sekali lagi diingatkan bahawa perbudakan modern ada di sekitar kita," kata Steven Dettelbach, pendakwa AS untuk Daerah Ohio utara. "Para mangsa dalam kes ini mengalami kekerasan, ancaman, kondisi hidup tidak berperi kemanusiaan dan sejumlah tindakan mengerikan lainnya."

Kes tersebut muncul sebulan setelah tiga wanita muda yang dikurung selama satu dekade ditemui di sebuah rumah di Cleveland, sekitar 110 kilometer di sebelah utara kota kecil di mana wanita cacat mental itu dipercayai telah diperbudak.

Wanita itu, yang tidak disebutkan namanya, diletakkan untuk tinggal di tempat itu kerana ancaman berulang bahawa puterinya, yang kini berusia lima atau enam tahun, akan disiksa atau diambil darinya jika dia tidak melakukan apa yang diperintahkan, kata para pendakwa. Wanita itu dan puterinya mulanya dipaksa tidur di lantai simen di ruang bawah tanah yang terkunci yang juga dihuni seekor iguana yang berkeliaran. Mereka berulang kali dipukul  , diancam dengan anjing pitbull dan ular dan dipantau dengan monitor bayi guna memastikan bahawa wanita tidak melepaskan tangan puterinya yang terikat atau menyelundupkan makanan atau air untuk gadis kecilnya itu.

Paling kurang, 3 kali wanita itu terluka parah sehingga dia mendapatkan pereda nyeri dari teman serumahnya itu: Jordie Callahan (26 tahun) dan Jessica Hunt (31 tahun). Mereka juga mencukur kepalanya seperti  gaya mohawk dan menulis kata "pelacur", "sundal" dan kata-kata hinaan  lainnya di wajah dan dadanya dengan spidol, demikian menurut berkas dakwaan.

Gadis kecil itu sering terikat dan terkunci di sebuah ruangan dan tidak dibiarkan keluar untuk menggunakan kamar mandi sampai ibunya selesai dengan pekerjaan rumah tangga. Daftar panjang pekerjaan untuknya termasuk merawat sekumpulan hewan termasuk seekor ular karang yang beracun, seekor python bola dan python Burma seberat 59 kilogram.

Wanita itu juga dipaksa untuk menyerahkan kad tunjangan pemerintah miliknya dan jarang diberi wang, kata para pendakwa. Para teman serumah itu sengaja menahan makan untuk dia dan puterinya sebagai bentuk lain untuk mengintimidasi. Para penyiksa itu hanya memberi mereka makanan dalam tin atau sisa-sisa makanan Callahan, Hunt dan empat anak Hunt.

Dia mengatakan kepada polis  bahawa dia biasanya trpaksa menunggu hingga pukul  8 malam, sampai dia diizinkan untuk memberikan anaknya apa pun yang boleh dimakan. Ketika dia mengeluh bahawa anaknya sepanjang hari belum makan, Callahan malah mengambil sepiring makanan dan memberikannya kepada anjing.

Jessica Hunt, 31, dan Jordie Callahan, 26 

Threats: The couple are accused of threatening to make their snakes and their pit bulls attack Eckley and her daughter if she didn't do their bidding

Callahan dilihat memegang pythonsnya yang digunakan untuk menakutkan  Shannon Eckley

Callahan dan Hunt mempunyai empat anak dimana Eckley dipaksa mengurusi mereka

Gambar-gambar ini diposkan Callahan  di dalam facebooknya.  

Callahan dan Hunt menjemput Eckley dan anaknya tinggal bersama mereka pada   May 2011.Tidak diketahui  bagaimana dia mengenali pasangan itu

Callahan menggunakan anjing untuk menakutkan Eckley

Wanita itu diberi buah dan sayuran untuk makanan iguana tetapi mengatakan anaknya tidak boleh makan makanan segar apapun di rumah itu.

Sejumlah saksi menguatkan cerita wanita penyandang cacat itu, demikian menurut berkas dakwaan. Seorang saksi menggambarkan dia melihat Callahan menyeret wanita itu menuruni tangga dengan menjambak rambutnya. Saksi lain mengatakan kepada para penyiasat bahawa ketika dia bertanya mengapa perempuan itu dan puterinya selalu berada di ruangan yang panasnya menyesakkan, Hunt mengatakan menjawab "kerana mereka kotor."

Seorang lain yang didakwa dalam kes itu adalah Daniel Brown (33 tahun) .Lelaki itu dipercayai berkomplot dalam penyiksaan yang dialami wanita malang itu dan anak gadis kecilnya 

Daniel Brown

 sumber : dailymail.co.uk/