Friday, July 5, 2013

Remaja ditikam 17 kali kerana cium gadis Turki

05 Jul 2013

Attila Dincer (tengah) berusaha menutupi wajahnya dari kamera wartawan ketika digiring Polis Turki kerana dipercayai terlibat penikaman seorang remaja Inggeris di kota Marmaris.

Seorang remaja Inggeris kini dalam keadaan kritikal setelah ditikam 17 kali dan ditelanjangi di distrik Tepe, Marmaris, Turki. Penikaman itu terjadi setelah remaja tersebut mencium seorang gadis Turki di sebuah bar.

Dwayne Ward (17) ditemui   berlumuran darah di sebuah taman di distrik Tepe, Marmais, Turki, oleh warga setempat pada Rabu (26/6/2013).

Pemuda asal Inggeris itu sedang bercuti bersama abangnya Darren (32) dan ibu mereka, Doris. Kini sang ayah sedang menuju Turki untuk menjenguk anaknya yang kini dirawat di RS Marmaris.

Polis Marmaris terus melakukan penyiasatan terkait  dan langsung melakukan pencarian tersangka pelaku penusukan.

Dalam 48 jam, polis  memeriksa 217 CCTV di seluruh bar yang ada di Marmaris dan sekitarnya.

Dari pemeriksaan kamera, polis  mengetahui bahawa Dwayne meninggalkan Bar Street dan tak lama kemudian dua orang lelaki mengikutinya dan kemudian menyeretnya.

Polis  kemudian menangkap Attila Dincer (26), seorang pencuci kereta yang bekerja di sekitar lokasi Dwayne ditemukan. Dia kini diperiksa terkait insiden tersebut.

Attila ditangkap pagi tak lama setelah seorang tersangka lain, Ismail A (24), ditangkap dalam sebuah bas di Konya, sekitar 569 kilometer dari Marmaris.

Dari penyiasatan sementara, polis percaya penyerangan dilakukan setelah Dwayne terlihat mencium seorang gadis Turki di bar yang dikunjunginya itu.

Dwayne sebenarnya datang ke bar itu bersama abangnya Darren. Namun, kemudian mereka terpisah di tengah keramaian pengunjung dan Darren kembali ke hotel sendirian. 

No comments:

Post a Comment